Krjogja.com - SUKOHARJO - Pemkab Sukoharjo mempersilahkan aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat umum untuk mengikuti vaksinasi virus Corona booster kedua atau dosis keempat di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat. Hal ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan capaian vaksinasi sekaligus kekebalan tubuh masyarakat dalam mengantisipasi serangan virus Corona. Peningkatan capaian vaksinasi juga dilakukan dengan semakin menggencarkan sosialisasi.

Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Widodo, Rabu (1/2/2023) mengatakan, program vaksinasi virus Corona tetap masih berjalan di Kabupaten Sukoharjo. Terbaru dilakukan pada vaksin booster kedua atau dosis keempat. Pelayanan sepenuhnya sudah dijalankan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo seperti di Puskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.

"Vaksinasi virus Corona booster kedua atau dosis keempat sudah dibuka oleh pemerintah pusat untuk masyarakat umum. Termasuk ASN juga dipersilahkan vaksin. Dibeberapa kantor dinas dan pelayanan masyarakat di Pemkab Sukoharjo sudah disediakan petugas dan vaksin untuk melayani vaksin," ujarnya.

Widodo mengatakan, tempat pelayanan tersebut seperti di Mal Pelayanan Publik (MPP) Sukoharjo yang memberikan pelayanan vaksinasi virus Corona booster kedua atau dosis keempat. Program vaksinasi tersebut sudah berjalan sejak lama dan masih berlanjut sampai sekarang.

"ASN bisa vaksin di gedung MPP sana bersama masyarakat umum. Kekebalan tubuh tetap diperhatikan meski pandemi virus Corona sudah mereda," lanjutnya.

Pemkab Sukoharjo juga meminta kepada ASN dan pegawai di pemerintah segera mengikuti vaksinasi virus Corona booster kedua atau dosis keempat di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat. Hal ini sesuai dengan surat edaran dari pemerintah pusat.

Untuk meningkatkan capaian vaksinasi virus Corona baik dosis satu, dosis dua, dosis tiga atau booster pertama dan dosis empat atau booster kedua, Pemkab Sukoharjo meminta kerjasama baik DKK Sukoharjo beserta jajaran tenaga kesehatan, fasilitas pelayanan kesehatan dan masyarakat untuk sama-sama aktif. Keaktifan sangat diperlukan untuk meningkatkan kesadaran dalam mengikuti vaksinasi.

"Dari tenaga kesehatan sudah aktif. Masyarakat juga kami minta aktif. Saling bekerjasama agar capaian vaksinasi virus Corona tinggi. Baik dosis satu, dosis dua, dosis tiga dan dosis empat," lanjutnya.

Pemkab Sukoharjo secara berkala akan meminta laporan dari dari DKK Sukoharjo terkait capaian vaksinasi. Termasuk program yang baru saja berjalan sejak 24 Januari 2023 yakni vaksinasi virus Corona booster kedua atau dosis keempat.

"Mungkin masih awal dan belum banyak yang tahu jadi belum banyak masyarakat yang ikut vaksin booster kedua. Setelah ini akan ditingkatkan dengan melibatkan pihak terkait," lanjutnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo Tri Tuti Rahayu, mengatakan, Pemkab Sukoharjo melalui DKK sudah menerima surat edaran dari pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia terkait pelaksanaan vaksinasi virus Corona dosis keempat atau booster kedua untuk masyarakat umum. Pelayanan mulai dibuka pada 24 Januari 2023 disemua fasilitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Sukoharjo salah satunya di Puskemas di 12 kecamatan.

Pelayanan vaksinasi virus Corona booster kedua sudah disosialiasikan DKK Sukoharjo melalui Puskemas, tenaga kesehatan dan petugas terkait lainnya. Sosialisasi tersebut dilakukan sebagai bentuk penyebarluasan informasi kepada masyarakat mengenai pemberian vaksin virus Corona booster kedua agar dapat dilaksanakan.

"Vaksinasi virus Corona booster kedua atau dosis keempat sudah dibuka di Kabupaten Sukoharjo. Pelayanan disediakan di fasilitas kesehatan terdekat seperti Puskesmas. Tenaga kesehatan dan vaksin sudah disediakan untuk masyarakat," ujarnya

DKK Sukoharjo mengacu pada surat edaran pemerintah dalam memberikan pelayanan. Artinya apabila dalam pelaksanaan nanti kebutuhan vaksin kurang maka akan diajukan lagi ke pusat.

"Vaksinasi virus Corona di Kabupaten Sukoharjo terus berjalan. Baik dosis satu, dosis dua, dosis ketiga atau booster pertama dan dosis keempat atau booster kedua. Stok vaksin aman masih tersedia. Apabila ada kekurangan maka akan ditambah lagi," lanjutnya.

DKK Sukoharjo masih terus memantau pelaksanaan vaksinasi virus Corona baik di Puskesmas maupun fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. "Termasuk di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pemkab Sukoharjo juga disediakan fasilitas vaksinasi virus Corona. Masyarakat bisa datang kesana dan perkembangan terus kami pantau," lanjutnya.

DKK Sukoharjo rencananya pada 3 Februari 2023 akan dilakukan launching vaksinasi virus Corona dosis keempat atau booster kedua di wilayah Kecamatan Mojolaban. Sasarannya sebanyak 1.000 dosis vaksin virus Corona akan disuntikan pada masyarakat. Kegiatan akan digelar sambil menunggu kesiapan Bupati Sukoharjo Etik Suryani membuka acara vaksinasi virus Corona booster kedua.

"Upaya-upaya kami ketika kebijakan atau regulasi ini memang untuk menyehatkan masyarakat, distribusi vaksin ada langsung kami kerjakan," lanjutnya.

Tri Tuti menjelaskan, intinya pandemi virus Corona belum usai dan masih ada sampai sekarang. Hanya masyarakat mempertahankan kekebalan tubuh dari dalam dengan mengikuti vaksinasi virus Corona baik dosis satu, dosis kedua, dosis ketiga dan sekarang ditambah dosis keempat.

"Itulah pentingnya vaksin virus Corona, kalau kita punya kesadaran diri maka bisa langsung mengikuti vaksinasi di Puskesmas atau tempat lainnya," lanjutnya. (Mam)