ATF Digelar di Yogya, Efektif Promosikan Pendidikan Pariwisata di Level Internasional

user
Danar W 04 Februari 2023, 15:50 WIB
untitled

Krjogja.com - YOGYA - Adanya ‎Asean Tourism Forum (ATF) 2023 yang diadakan di DIY menjadi sarana efektif untuk mempromosikan potensi pariwisata ke dunia internasional. Potensi pariwisata disini tidak hanya yang berkaitan dengan destinasi wisata, tapi juga kuliner dan budaya tradisional yang dimiliki. Seperti yang dilakukan oleh Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo (Stipram) saat menyambut kedatangan delegasi dan peserta Asean Tourism Forum (ATF) 2023 di kampusnya, Kamis (2/2/2023).

"Kami bersyukur mendapatkan kesempatan untuk ‎menjadi tuan rumah dalam agenda pretour delegasi dan peserta ATF 2023. Bahkan kami mendapatkan kesempatan untuk menyambut delegasi dalam momen lunch atau makan siang di sesi pretour. Tentu kami berusaha memanfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya. Tidak hanya dengan menyuguhkan aneka kuliner khas nusantara. Tapi juga kesenian reog dan Sendratari Ramayana layaknya Candi Prambanan,"kata Ketua Stipram, Dr Suhendroyono MPar disela-sela acara lunch dan agenda pretour delegasi dan peserta ATF 2023 di Aula Kampus, Kamis (2/2/2023).

Suhendroyono mengatakan, pihaknya berharap dengan adanya kegiatan tersebut pendidikan pariwisata bisa mendapatkan perhatian di tingkat ASEAN. Dengan begitu ke depan bisa terjalin kerjasama yang baik dan bisa mendatangkan manfaat bagi kedua belah pihak.

Oleh karena itu selama berada di Stipram, delegasi ATF selain menyaksikan penampilan Reog Ponorogo dan Sendratari Ramayana juga berkesempatan mencicipi aneka kuliner khas nusantara. Seperti sayur dan lalapan Jawa Barat, Tengkleng, Kambing Guling yang tenar di Jawa Timur sampai aneka menu vegetarian.

"Kami sengaja menyuguhkan tradisional culture dan food. Sehingga selama satu jam buyer dan delegasi bisa menikmati secara utuh sajian tersebut. Termasuk pertunjukkan Reog Ponorogo dan sendratari Ramayana dengan simbol Prambanan Temple," ungkapnya. (Ria)

Kredit

Bagikan