Pondok Pesantren se DIY Gelar Festifal UMKM

Penyerahan sertifikat kepada peserta Festival.
Krjogja.com - BANTUL - Kelompok santri dari Pondok Pesantren se DIY, menyelenggarakan Festival Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang bertujuan untuk konsolidasi ekonomi dari santri. Kegiatan yang didukung Pemerintah Kabupaten Bantul ini digelar di Pendapa Parasamya Komplek Kantor Bupati Bantul Minggu (05/02/2023).
Menurut Bupati Bantul, H Abdul Halim Muslih, penyelenggaraan Festival UMKM Santri ini yang paling penting adalah bagaimana para santri bisa melakukan konsolidasi ekonomi yang sudah pernah dimulai oleh para ulama atau kiai dulu. "Para kiai dulu telah melakukan konsolidasi modal, bahkan tanah atau lahan. Karena itu, para santri di Bantul sebelum terjun ke masyarakat, harus memiliki kemandirian dan semangat kewirausahaan," ungkap Bupati Bantul.
Untuk itu Bupati Bantul mengajak para santri untuk mengasah pengetahuannya dan keterampilan dalam ber-enterpreneur serta berwirausaha. "Supaya para santri menjadi santri-santri yang memiliki kemandirian dan kemampuan dalam memberikan hikmahnya kepada umat, bangsa dan negara," imbuhnya.
Sementara Ketua Umum Pergerakan Relawan Kemanusiaan dan Lingkungan Indonesia (PRK-I) Luthfi Hizba Rusydia menjelaskan, Festival UMKM Santri se-DIY ini digelar bekerja sama dengan PLN Peduli di Bantul yang merupakan puncak program 'Empowering Santri' yang digelar sejak Desember 2022. Target dari Festival UMKM Santri melalui program 'Empowering Santri' ini, para santripreneur dapat meningkatkan nilai transaksi dan memahami regulasi penjualan, mulai perijinan hingga pemasaran di ranah online maupun offline.
"Kami berharap , Festival UMKM Santri ini menjadi simbol kebangkitan santri dan perekonomian di lingkungan pesantren, serta santripreneur bisa maksimal menjalankan usahanya," papar Luthfi.
Sementara itu, Manager PLN UPT 3 Yogyakarta, Ahmad Samsuri berharap kegiatan ini mampu meningkatkan kualitas pelaku UMKM yang bisa bersaing secara positif dengan wirausahawan lainnya dan dapat menumbuhkan enterpreneur baru untuk mengembangkan usaha. (Jdm)
BERITA TERKAIT
Kapolda Jateng Tinjau Ledakan Kaliangkrik, Bahan Mercon Termasuk Low Explosive
10 Spot Ngabuburit Favorit Keluarga di Sragen
Tiga Tahun Di-PHK Tanpa Pesangon, Buruh di Jogja Bawa Perusahaan ke Pengadilan
Dua Kakek dan Seorang Pemuda Bobol Rumah Kosong
Polisi Bekuk Tersangka Pembobol Kios Onderdil
OMG Yogyakarta Ajak Milenial Kreatif Ciptakan Lapangan Kerja Baru
Dua Remaja Diserang Sekelompok Pemuda Bersenjata Celurit
Kolaborasi Bersama BRI, Desa Mengulungkidul Sabet Berbagai Penghargaan
Terbongkar! Material Bangunan Dicuri Karyawan Sendiri
Polisi Tak Tutup Kemungkinan Proses Kelompok Korban Pengeroyokan
Benarkah Tiko Aryawardhana Pacar Bunga Citra Lestari?
Cegah Aksi Klithih Meluas, Kapolda DIY Buat Kebijakan Ini
Mak Ganjar Percantik Taman Wisata Embung Blubuk
Awas! Penipuan Siber Berkedok Lapor SPT Pajak via Email Meluas
Hari Ini Penukaran Uang Baru Lebaran 2023 Dibuka
Sabung Ayam Jadi Ajang Perebutan Tahta Singasari
Mengharukan, Video Anak Pelukan Sama Ayahnya di Tahanan Viral di Medsos
Gunakan dengan Bijak, Awas Krisis Air Global
Mahfud MD Tantang Balik DPR RI Terkait Transaksi Rp 349 T
Konfrontasi Amerika - China Tinggal Menunggu Waktu
Begini Kata Tetangga tentang Dampak dari Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik