Tekan Kenaikan Harga, Dinas Pangan Sukoharjo Siapkan OP/BPM 2023

Ilustrasi (foto: istimewa)
Krjogja.com - SUKOHARJO - Dinas Pangan Sukoharjo siapkan program operasi pasar atau bazar pangan murah (OP/BPM) tahun 2023 untuk menekan kenaikan harga kebutuhan pokok pangan. Program akan dijalankan seperti tahun 2022 karena efektif mengendalikan inflasi daerah.
Dalam kegiatan tersebut akan disediakan berbagai kebutuhan pokok pangan dengan harga murah kepada masyarakat.
Kepala Dinas Pangan Sukoharjo Endang Tien Maryuni, Selasa (7/2/2023) mengatakan, Dinas Pangan Sukoharjo masih akan menjalankan program OP/BPM di tahun 2023 seperti halnya tahun 2022 lalu.
Pelaksanaan kegiatan ini sangat besar manfaatnya bagi masyarakat dalam mempermudah mendapat barang dan membeli kebutuhan pokok pangan yang disediakan.
Sebab program dijalankan secara kontinyu atau terjadwal tanpa harus menunggu adanya masalah berupa kenaikan harga atau kelangkaan barang khususnya kebutuhan pokok pangan.
OP/BPM dilakukan selain untuk stabilisasi stok barang dan harga kebutuhan pokok pangan, Dinas Pangan Sukoharjo juga menekankan sebagai upaya menekan inflasi daerah.
OP/BPM pada tahun 2023 ini akan digelar secara rutin di setiap hari Jumat di gedung kantor Mal Pelayanan Publik (MPP) Sukoharjo.
"OP/BPM ini menyediakan barang kebutuhan pokok pangan untuk masyarakat dengan harga terjangkau. Stok juga disediakan banyak serta kegiatan digelar kontinyu setiap hari Jumat," ujarnya.
Barang kebutuhan pokok pangan yang dijual dalam OP/BPM Dinas Pangan Sukoharjo seperti beras, minyak goreng, gula pasir, bawang merah, bawang putih, telur ayam dan lainnya.
Dalam pengadaan barang tersebut Dinas Pangan Sukoharjo juga melibatkan pihak lain untuk menyuplai beras seperti dari Bulog, dan petani. Selain itu juga kelompok wanita tani (KWT) dan peternak.
Keterlibatan baik Bulog, petani, peternak dan KWT serta lainnya sangat penting. Sebab mereka memiliki stok barang sekaligus Dinas Pangan Sukoharjo membantu dalam pemasaran. Dengan ketersediaan barang diharapkan harga jual dipasaran juga stabil dan tidak ada kenaikan.
Endang menjelaskan, pada tahun 2022 lalu OP/BPM rutin digelar di halaman kantor Pemkab Sukoharjo pada setiap hari Jumat pagi atau momen acara tertentu.
Kegiatan serupa juga digelar disejumlah tempat lain seperti di balai desa dan kelurahan. Tempat baik di tengah kota hingga pelosok desa dihadapkan bisa membantu mendekatkan barang kebutuhan pokok dengan masyarakat yang membutuhkan.
Dinas Pangan Sukoharjo melakukan OP/BPM dalam rangka pengendalian inflasi di Kabupaten Sukoharjo terutama pengendalian harga komoditas pangan pembentuk inflasi melalui program perlindungan sosial. Sebab kenaikan harga kebutuhan pokok pangan sangat berpengaruh terhadap inflasi daerah.
"Kebutuhan pokok pangan masyarakat kami dekatkan kepada masyarakat dan dijual dengan harga dibawah harga pasar. Tujuannya dalam rangka pengendalian inflasi daerah dimana kebutuhan pokok pangan mudah didapat masyarakat dan harga terjangkau atau tidak ada kenaikan tinggi," lanjutnya.
Pelaksanaan OP/BPM mendapat sambutan positif dari masyarakat dimana barang kebutuhan pokok pangan yang dijual diserbu pembeli. Untuk mengantisipasi aksi borong, petugas telah melakukan pembatasan agar distribusi penjualan barang dapat merata dibeli oleh masyarakat.
"Penekanannya agar inflasi daerah dapat terkendali. Harga kebutuhan pokok pangan yang naik langsung kami drop barang untuk digelar OP/BPM," lanjutnya. (Mam)
BERITA TERKAIT
Krisis Air Bersih Mulai Melanda Cilacap
WTC Dolog Semarang Borong Medali Kejuaraan Taekwondo Bupati Sleman 2023
Nenek Tewas Tenggelam di Kolam
Disdikbud Sukoharjo Gelar Tahapan Sosialiasi PPDB Online SMP
Pemkab Sukoharjo Percepat Penyaluran CPP Tahap III
BIRU Latih Ratusan Siswa SMK Siap Masuk Industri, Gunakan VR untuk Adaptasi Teknologi
Raih 7 Medali, NSJ Juara Umum ke-2 Piala Kadisporapar Jateng
Desa di Klaten Terima Bantuan Khusus Rp 79 M
Fordigi Goes to Campus Cari Talenta Digital di UGM
Legislator Satu-satunya PSI DIY Tolak Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024
Sleman Lagi, Sleman Lagi... Kini Juara Umum Kejuaraan Atletik Jogja Open
BCA Life Kembali Raih Penghargaan Indonesia WOW Brand 2023
Kampung Billiard Ambarawa Dikenal Hingga Rusia
Sebanyak 1.899 Jemaah Haji Indonesia Akan Diberangkatkan ke Miqat Bir Ali Pada 1 Juni
Macapat Tatag Teteg Tutug Mulai Digelar Hari Ini
Jemaah Haji Indonesia yang Meninggal Dunia di Arab Saudi Bertambah Jadi 4 Orang
Kalah, Kilicdaroglu Klaim Pemilu Turki Tidak Adil
SMKN 1 Kasihan Luluskan 190 Manggala Budaya
Usut Dugaan Korupsi BTS 4G BAKTI, Muhammadiyah Dukung Langkah Kejaksaan Agung
Gelar Karya dan Open School SDN Minomartani 1, Cetak Siswa Berkarakter, Inovatif
BPR Berubah Nama Jadi Bank Perekonomian Rakyat, Perbarindo DIY Lakukan Sosialisasi