Cilacap Tanam Cabai, Lebaran Bisa Dipanen

user
Ary B Prass 10 Februari 2023, 14:37 WIB
untitled

Krjogja.com - CILACAP - Perayaan Hari Raya  Idulfitri  identik dengan acara makan besar bersama keluarga. Sehingga menjelang lebaran harga bahan pangan khususnya cabai, naik. Hal itu terjadi karena antara permintaan dan stok tidak seimbang.

Maka untuk mengatasi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Cilacap menekankan di lingkungan kantor OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di Cilacap agar ditanami cabai.

"Lebarañ masih tiga bulan lagi, jika sekarang sudah tanam cabai, maka tiga bulan kedepan sudah bisa dipanen," ujar Penjabat Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar, usai mengawali gerakan tanam cabai, Jumat (10/02/2023).

Dijelaskan, gerakan tanam cabai tersebut tidak hanya diperuntukan lingkungan OPD, tetapi masyarakat di seluruh Kabupaten Cilacap, juga dilibatkan. Namun perlu diingat, gerakan tanam cabai itu untuk menenuhi kebutuhan sendiri umum, bukan dijual untuk menenuhi permintaan  pedagang.

Karena pada menjelang dan saat lebaran bahan makanan yang naik tidak hanya cabai, maka gerakan itu juga untuk tanaman sayuran lainnya dan tanaman bumbu-bumbu.

Adapun harga barang kebutuhan pokok di tiga pasar dalam Kota Cilacap, terdiri Pasar Tanjungsari, Pasar Sidodadi dan Pasar Gede sejarang ini, beras premium  Rp 11.000/kg, beras medium Rp 10.500/ kg.

Minyak Goreng Curah (tanpa merek) per liter Rp 14.500-Rp 15.000, kemasan premium 1 liter Rp19.000,  daging sapi murni (has) Rp 135.000/kg, daging ayam ras per kilogram Rp 33.000.

Daging ayam kampung per kg Rp70.000. Telur ayam ras per kg Rp 27.000 , telur ayam kampung per kg ( 21 butir ) Rp 42.000. Bawang Merah  Rp 42.000/kg, Bawang Putih Rp 26.000/kg.

 
Cabai Merah Besar Biasa TM Rp 36.000/kg,  Merah Besar Keriting 1  kg Rp 40.000, Rawit Merah 1 kg Rp 48.000 dan Rawit Hijau per kg Rp 34.000. (Otu)

Kredit

Bagikan