Hanyut di Sungai Kodil, Siswi MTs Ditemukan Tewas

user
Tomi Sujatmiko 20 Februari 2023, 09:11 WIB
untitled

Krjogja.com - PURWOREJO - Siswi MTs di Kecamatan Bener berinisial Va (13) ditemukan tewas di Sungai Kodil Dusun Kalialang Desa Kedungpucang Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. Korban hanyut dari bawah jembatan Desa Kaliwader pada Jumat (17/2) pukul 16.30 WIB.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purworejo Budi Wibowo mengatakan, peristiwa hanyutnya diketahui dua saksi karyawan rumah makan di tepi Sungai Kodil, Sukaryadi (45) dan Choerul Sahid (26). "Keduanya mendengar suara benda jatuh ke air, lalu mengecek ke sungai dan terlihat korban hanyut terbawa arus," katanya kepada KRJOGJA.com, Minggu (19/2).

Saksi Sukaryadi turun ke sungai berusaha menyelamatkan korban. Namun, derasnya arus menggagalkan usaha itu dan korban Va hanyut serta tenggelam. Saksi memberitahu kejadian itu kepada warga lain dan pemerintah desa. Polsek Bener dan BPBD Purworejo juga dihubungi. "Kami terjunkan tim untuk membantu polisi, TNI, dan warga melakukan pencarian," ungkapnya.

Korban berhasil ditemukan tersangkut bebatuan oleh seorang pencari kayu di Dusun Kalialang, pukul 19.30 WIB, dalam kondisi meninggal dunia. "Jenazah dievakuasi dan setelah dipastikan kondisinya oleh petugas, korban diserahkan kepada keluarganya di Desa Karangsari Kecamatan Bener," ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Bener Iptu Suprapto mengatakan, ada dugaan korban nekat mengakhiri hidupnya dengan terjun ke sungai. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban sendirian berada di jembatan itu. "Saksi melihat korban sendirian, tidak bersama orang lain. Warga tidak merasa curiga dan kaget mendengar suara benda jatuh ke sungai, ternyata itu korban," ungkapnya.

Kendati demikian, katanya, tidak ada satupun saksi yang melihat ketika korban menjatuhkan diri ke sungai. "Namun, setelah ditelusuri lebih jauh lagi, kami mendapatkan keterangan jika korban memiliki persoalan hidup yang cukup pelik," ucapnya.

Iptu Suprapto mengimbau setiap orang tua untuk menjaga dan memperhatikan anak mereka, sehingga mengetahui berbagai persoalan yang sedang dihadapi. "Anak remaja saat ini tidak hanya butuh dicukupi kebutuhan materinya, tapi juga butuh teman cerita, butuh perhatian lebih," tandasnya.(Jas)

Kredit

Bagikan