Krjogja.com - BOYOLALI - Fenomena alam berupa hujan es terjadi di Boyolali Jawa Tengah. Butiran es sebesar kelereng ini turun bersamaan dengan hujan lebat disertai angin kencang pada Sabtu (25/02/2023) sore. Kejadian hujan es sempat menggegerkan warga Boyolali karena peristiwa langka tersebut baru pertama kali terjadi di Kota Susu ini.

Salah satu warga Pusporenggo, Udin (43) mengatakan, fenomena alam ini diawali dengan kondisi langit mendung gelap kemudian turun hujan lebat dan angin kencang sekitar pukul 14.30 WIB. Saat hujan lebat itu juga disertai es yang berlangsung selama 10 menit.

“Tadi itu mendung gelap sekali, terus hujan lebat disertai angin kencang. Tiba-tiba ada suara seperti dilempar batu, terus saya keluar dan melihat ada butiran es agak besar-besar seukuran kelereng. Sekitar 10 menit,” ujarnya.

Sedangkan hujan es juga terjadi di wilayah Kecamatan Teras. Wahyono warga setempat mengatakan, hujan lebat disertai es dan angin kencang menyebabkan pohon di sekitar pabrik garment Aditex tumbang hingga menimpa sepeda motor yang terparkir. Beruntung Tidak ada korban jiwa.

“Awalnya tidak tahu, tapi anginnya banter banget. Tahu-tahu ada pohon tumbang menimpa dua sepeda motor yang sedang parkir. Pohon yang tumbang ada beberapa,” kata dia.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali yang mendapatkan laporan adanya pohon tumbang langsung terjun ke lokasi dibantu para relawan untuk melakukan penanganan.

Kasi Kedaruratan Bencana BPBD Boyolali, Rima Kusuma mengatakan, hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di seputaran Boyolali, kususnya di Teras mengakibatkan adanya pohon tumbang di beberapa titik dan menimpa rumah warga.

“Ada 2 rumah di Dukuh Ngemplak RT.07/RW.05 Tawangsari Teras, yaitu kerugiannya atap rumah huni rusak sedang tertimpa pohon tumbang,” katanya.

Rima mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati mengingat cuaca ekstrem masih berlangsung di Boyolali. (R-3)