Krjogja.com - CILACAP - Puluhan warga Desa Mujur Lor Kecamatan Kroya Kabupaten Cilacap diduga mengalami keracunan usai menyantap makanan pada acara hajatan warga setempat, Senin (27/02/2023). Warga yang diduga keracunan tersebut dengan gejala diare, muntah-muntah dan mual. Beberapa warga langsung dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit Kroya.

"Jumlahnya sekitar 60 orang, mereka mengalami gejalan keracunan setelah menghadiri hajatan yang digelar salah seorang warga," kata Kepala Desa Mujur Lor, Sadimun.

Menurutnya, Selasa pagi tim dari Dinas Kesehatan Cilacap sudah datang ke Mujur Lor untuk melakukan pemeriksaan dengan mengambil sampel. Sejumlah makanan yang dihidangkan saat hajatan itu diantaranya dawet, bakso dan sate ayam.

"Jika memungkinkan sampel makanan itu akan diuji di Kabupaten Cilacap, namun jika tidak bisa akan dikirim ke laboratorium yang lebih mampu," kata Kepala Dinas Kesehatan Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi.

Sambil menunggu hasil tes laboratorium, sejumlah korban yang mengalami gejala keracunan itu sudah tertangani tim medis setempat. "Perlu kami jelaskan, tidak ada korban jiwa  dalam kasus tersebut. Begitu pula dengan kemungkinan penyebabnya, karena hasil laboratorium belum keluar," jelas Pramesti.

Latif salah seorang warga Kroya mengatakan, warga mulai merasakan gejala mual, muntah dan diare itu sekitar pukul 22.00 WIB hingga 01.30 WIB dini hari seusai menghadiri suatu hajatan yang digelar salah satu warga setempat. Pada hajatan tersebut disajikan berbagai makanan dan minuman diantaranya, bakso, dawet dan sate ayam yang menjadi makanan favorit warga setempat.

"Belum tahu mereka keracunan apa, namun dari puluhan warga yang mengalami gejala keracunan itu diperkirakan usai makanan sate di hajatan. Terutama sate ayam yang disajikan, sebelum 12.00 WIB sampai waktu 15.00 WIB," katanya. (Otu)