Krjogja.com - SEMARANG - Gubernur Ganjar Pranowo mengucurkan dana hibah senilai Rp148 miliar dari APBD Jawa Tengah tahun anggaran 2023 untuk 2.230 penerima. Ganjar minta kepada penerima agar berhati-hati mengelola keuangan. Pencatatan harus dipahami dan dilakukan dengan baik.

Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan hal ini saat Sosialisasi Penggunaan Dana Hibah, Penguatan Integritas Bagi Aparatur Pemerintah dan penerima hibah di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Selasa (28/2). Penerima dana hibah, antara lain organisasi kemasyarakatan, instansi vertikal dan partai politik.

Gubernur minta setiap ormas bisa melaksanakan fungsinya dengan baik. Mengingat saat ini menjelang tahun politik sehingga suasananya menghangat. Untuk itu Gubernur minta agar ormas turut serta menjaga kondusifitas. Ganjar berharap, para penerima dana hibah bisa berbagi bagaimana cara mengelola keuangan yang baik, karena pengelolaan dana hibah seringkali bermasalah. “Governance dalam penggunaan dana hibah seringkali masalah. Untuk itu, dalam penyerahan dana hibah sekarang ini Pemprov Jawa Tengah mengundang KPK, kejaksaan dan inspektorat agar mereka semuanya nanti membantu untuk mengawal,” tegas Ganjar Pranowo.

Mantan anggota DPR RI itu berharap seluruh penerima dana hibah aktif bertanya soal pengelolaan dana hibah kepada KPK. Apalagi 2023 ini jumlah penerimanya meningkat. “Kita kasih kesempatan mereka yang akan menggunakan itu, kalau kawan-kawan tidak memahami bagaimana cara mencatat, menggunakan dan melaporkan, kita dampingi. sehingga manfaatnya itu akan lebih baik,” tutur Ganjar.

Rincian penerima dana hibah, antara lain MUI Jateng sebesar Rp600 juta, Pimpinan Wilayah Muslimat NU Jateng Rp 400 juta, Forum Pembauran Kebangsaan Jateng Rp 250 juta, dan Yayasan Amanah Mulya Sendangmulyo sebesar Rp200 juta. Selain itu, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jateng Rp 250 juta, PD Pemuda Muhammadiyah Jateng Rp 50 juta, DPD LVRI Jateng Rp 70 juta, Perkumpulan Penyelenggara TK Indonesia Jateng Rp 120 juta, dan Badan Kerjasama Organisasi Jateng sebesar Rp 250 juta. Gubernur Ganjar Pranowo juga menyerahkan dana hibah untuk sembilan partai politik sebesar Rp 33,9 miliar. (Bdi)