Operasi Pekat Digencarkan Jelang Ramadhan

user
Ivan Aditya 06 Maret 2023, 12:35 WIB
untitled

Krjogja.com - SUKOHARJO - Polres Sukoharjo melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dengan menggelar operasi penyakit masyarakat (Pekat) dengan sasaran minuman keras (miras). Kegiatan digelar menjelang bulan suci Ramadan. Operasi akan semakin digencarkan demi menjaga kondusifitas daerah dan kelancaran beribadah.

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, melalui Kasat Narkoba AKP Warsino, Senin (06/03/2023) mengatakan, KRYD dilakukan dengan melakukan operasi pekat dilakukan disemua wilayah. Namun demikian kegiatan akan diintensifkan pada wilayah rawan peredaran miras. "Sasaran utama pekat dilakukan pada miras untuk menjaga kondusifitas daerah dan kelancaran beribadah menjelang dan selama puasa Ramadan," ujarnya.

Polres Sukoharjo dalam operasi yang terakhir dilakukan pada Sabtu (04/03/2023) berhasil mengamankan ratusan liter miras. Dalam razia ini, Satuan Reserse Narkoba bersama Satsamapta Polres Sukoharjo berhasil menyita sebanyak 180 botol yang berisikan 270 liter miras jenis ciu.

Warsino mengungkapkan, 270 liter miras tersebut disita di Jalan Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Pemilik miras tersebut adalah DW (25), warga Paranggupito, Wonogiri.

“Jadi setelah adanya laporan masyarakat tentang adanya peredaran miras ilegal, kami kemudian lakukan penyelidikan. Dan benar, sebanyak 270 liter jenis ciu berhasil kami amankan di Jalan Telukan Grogol,” lanjutnya.

Warsino mengatakan, sasaran operasi pekat yang dilakukan bertujuan untuk meminimalisir gangguan kemanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) khususnya di wilayah hukum Polres Sukoharjo.

“Operasi ini dalam rangka meminimalisir berbagai gangguan kamtibmas dengan sasaran penegakan hukum terhadap peredaran minuman keras ilegal, apalagi ini menjelang bulan suci Ramadhan,” lanjutnya. (Mam)

Kredit

Bagikan