Kolaborasi Bechmarking Uniba Banten di FEB-UAD

Dr Akmad Mukhlis MM, Dr Bambang Dwi Suseno MM, Dr Fitroh Adhila MSi dan Dr Dini Yuniarti MSi saat Bechmarking. (Jayadi K)
Krjogja.com - YOGYA - Universitas Bina Bangsa (Uniba) Serang Banten melakukan Bechmarking di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Jalan Kapas, Semaki, Kemantren Umbulharjo, Yogyakarta, Jumat (10/03/2023), kemarin.
Bechmarking dipimpin langsung oleh Dr Bambang Dwi Suseno SE MM (Wakil Rektor 1 Uniba) dan diterima Dr Dini Yuniarti MSi CiQnR (Dekan FEB - UAD). Dalam kesempatan tersebut dilakukan diskusi dari 2 lembaga, penyerahan plakat. Dari UAD, Bechmarking dihadiri Kaprodi dan Sekprodi Manajemen, Akuntansi, Ekonomi Pembangunan, Bisnis Jasa Makanan (Bisma), Magister Manajemen. Diskusi menghadirkan narasumber Dr Fitroh Adhila MSi (Magister Manajemen UAD) dan Dr H Ahmad Muklis SE MM (Kaprodi MM/LSP Uniba).
Dr Dini Yuniarti dalam sambutan singkat mengatakan, sekarang ini bukan eranya lagi berkompetisi, tetapi berkolaborasi. "Kehadiran Universitas Bina Bangsa Serang - Banten ke kampus UAD semoga ada yang bisa dikerjasamakan dan dikolaborasikan," ujarnya.
Disebutkan, FEB-UAD memiliki prodi Akuntansi, Manajemen, Ekonomi Pembangunan serta Bisma. "Bisnis Jasa.akanan/Bisma prodi paling bungsu," ucapnya. Khususnya di UAD, bukan hanya Tridarma (pengajaran, penelitian dan Pengabdian Masyarakat), tetapi Catur Darma, yakni Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK). AIK disinkronkan dengan prodi yang ada.
Baca Juga
Sedangkan Dr Bambang Dwi Suseno dalam sambutan mengatakan, sebenarnya Uniba Serang Banten sudah lama ingin berkunjung, berdialog, berdiskusi banyak hal terkait dengan Tri Darma Perguruan Tinggi. "Kami datang untuk berkolaborasi. Nanti setelah diskusi pasti banyak hal yang bisa dilakukan kedua lembaga ini," ucapnya. Uniba yakin berkunjung ke UAD banyak hal positif. "Tidak rugi berteman dengan Muhammadiyah, Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah. Saat ini berkolaborasi dengan UAD," ujarnya terus terang.
Bambang Dwi Suseno yakin, UAD dengan pengalaman dan sejarah panjangnya banyak yang bisa dipetik. Sebagaimana Berchmarking sebagai penolokukuran, memiliki indikator, produktivitas, etos kerja sehingga bisa berkembang dan maju pesat.
Sementara itu, Dr Fitroh Adhila MSi dalam diskusi menyampaikan banyak hal dari mahasiswa asing, Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK). "Saat ini, Magister Manajemen memiliki 4 mahasiswa asing," ujarnya. Mahasiswa asing mengikuti AIK, bagi yang tidak mengambil studi ada penggantinya. AIK dikaji keilmuan. Bahkan ada Buku Panduan dengan bidang studi keislaman, sosio kultur. (Jay).
BERITA TERKAIT
Indonesia Masuk dalam 10 Negara Penyumbang Sampah Plastik Terbanyak di Lautan
Ditangkap! Seorang WNI Mengemis di Kuala Lumpur
Promosi dan Publikasi WBTb Melalui Pengenalan Wayang Animasi
Lunpia Semarang Jadi Legenda Oleh-oleh Mudik Lebaran
Setelah Daging Busuk, Giliran Makanan Berformalin Ditemukan di Pasar Ini
Inilah 3 Kampus Swasta Terbaik di Jateng Versi Unirank, Buruan Daftar!
Pencuri Laptop Jamaah Masjid Ditangkap
Purbalingga Fokus Enam Prioritas Pembangunan Tahun Depan
Biomedis Jadi Ilmu Favorit di Masa Depan
Lurah Sriharjo Kesal, Jalan Ambles di Wunut Belum Diperbaiki
Berbagi Senyum Berkah di Ramadan 2023, JNE Hadirkan Beragam Program
Ramadhan Keliling Dunia Bersama Unissula
Hari Film Nasional: Insan Perfilman Terus Bergerak Wujudkan Merdeka Berbudaya
Disperinaker Sukoharjo Pantau Pembayaran THR Idul Fitri 2023
Innalillahi..Bocah Kembar Terseret Arus Anak Sungai Serang, Begini Kondisinya
1.000 Anak Yatim di Salatiga Terima Santunan Ramadhan
Hujan Angin 'Ngamuk' di Bantul, Belasan Pohon Tumbang Timpa Rumah
Hebatnya Via Vallen, Sediakan Sahur Gratis Selama Bulan Ramadan Full!
Batal Jadi Host Piala Dunia U-20 Presiden Minta Jangan Saling Menyalahkan
Pendataan Ulang Tanah PT KAI di Wonogiri Tanpa Ribut-ribut
UNNES Terima 2.223 Mahasiswa Jalur SNBP