Hasil Pengamatan Drone, Awan Panas Gunung Merapi Meluncur 3,7 Km dari Puncak

user
Ary B Prass 13 Maret 2023, 11:47 WIB
untitled

YOGYA - BPPTKG merilis data pengamatan drone atas kejadian erupsi guguran awan panas, 11-12 Maret 2023 kemarin.
Diketahui guguran yang hingga Senin (13/3/2023) pagi tercatat sampai 60 kali ini memiliki luncuran terjauh sepanjang 3,7 kilometer dari puncak.
Kepala BPPTKG Yogyakarta, Agus Budi Santoso mengatakan pada 11-12 Maret 2023, Gunung Merapi meluncurkan awanpanas ke arah Kali Bebeng yang hingga Senin, 13 Maret 2023 tercatat 60 kejadian. Ujung luncuran awan panas guguran teramati di sisi barat daya di alur Kali Bebeng.
"Berdasarkan pantauan foto udara menggunakan drone, jarak luncur awan panas guguran kali ini mencapi 3,7 km dari puncak Gunung Merapi," ungkap Agus dalam pernyataan tertulis.
Pasca rangkaian awan panas guguran ini, status Merapi masih berada di tingkat Siaga (level III). Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas guguran di beberapa lokasi yakni Kali Woro sejauh 3 km dari puncak, Kali Gendol sejauh 5 km dari puncak, Kali Boyong sejauh 5 km dari puncak, Kali Bedog, Krasak, Bebeng sejauh 7 km dari puncak.
"Sedangkan lontaran material vulkanik jika terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak Merapi. Terkait musim hujan yang masih terjadi di DIY dan Jateng, maka BPPTKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di puncak Merapi," pungkas Agus. (Fxh)

Kredit

Bagikan