Ganjar Diberondong Keluhan Jalan Rusak

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo melihat lukisan dirinya yang ditampilkan UMKM saat musrenbangwil Soloraya yang digelar di Sragen. (Foto : Said Masykuri)
Krjogja.com - SRAGEN - Para bupati dan walikota se-Soloraya mengeluhkan kondisi infrastruktur jalan yang rusak parah. Keluhan itu disampaikan saat Musyawarah Rencana Pembangunan Wilayah (Murenbangwil) tingkat Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen dan Klaten (Subosukawonosraten) yang digelar di Sasana Manggala Sukowati (SMS) Sragen, Senin (13/03/2023).
Realokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) selama dua tahun periode pandemi Covid-19 dikeluhkan sempat menghambat proses pembangunan infrastruktur. Keluhan itu kompak diisampaikan bupati dan walikota wilayah Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten di depan Gubernur Ganjar Pranowo yang hadir Musrenbangwil.
"Dua tahun tidak membangun infrastruktur ini relatif, masing-masing kabupaten dan kota Soloraya itu sangat berat. Nyuwun tulung (minta tolong), sekarang sudah ada Instruksi Presiden (Inpres) untuk membantu jalan di kabupaten, kota, dan desa-desa, Pak Gubernur nyuwun tulung untuk dikoordinasikan supaya Soloraya dalam 1-2 tahun jalannya mulus, hebat-hebat semuanya," kata Bupati Karanganyar, Juliyatmono.
Baca Juga
Lebih lanjut, dalam acara Musrenbangwil yang dihadiri kepala daerah se-Subosukawonosraten itu, prioritas pembangunan wilayah tersebut pada tahun 2023 ini sebagian besar masih berkaitan dengan perbaikan infrastruktur. Proyek pembangunan maupun perbaikan jalan muncul dalam paparan prioritas pembangunan yang disampaikan bupati dan walikota di wilayah Subosukawonosraten.
Di Kabupaten Sragen misalnya, Kusdinar Untung Yuni Sukowati sebagai Bupati, menyampaikan 3 usulan prioritas yang semuanya berkaitan dengan infrastruktur di wilayah tersebut. Misalnya proyek rekonstruksi Jalan Letjen Sutoyo sepanjang 1,66 Km dengan lebar 6 m. Anggaran yang diusulkan buat melaksanakan proyek itu mencapai Rp 5,7 miliar. Selain itu, proyek rekonstruksi Jalan Ngarum-Blimbing dan pembangunan Jembatan Gilirejo Baru-Gilirejo Lama yang masing-masing membutuhkan anggaran di kisaran Rp 9 miliar dan Rp 70 miliar.
Bupati Sragen juga menyinggung kondisi jalan provinsi di wilayahnya. Setidaknya, ada tiga ruas jalan yang kondisinya memprihatinkan dan mendesak diperbaiki, yaitu ruas Jalan Gemolong-Geyer, Kaliyoso-Gemolong, dan Galeh-Ngrampal.
"Ruas Jalan Kaliyoso-Gemolong yang beberapa truk asnya jadi patah, karena tidak tahu itu jalan provinsi sehingga yang dihujat adalah Ibu Bupati. Karena Bapak (Gubernur) sudah perso (hadir) mari kita berbagi sama-sama keluhan dari masyarakat," ucap Yuni. (Sam)
BERITA TERKAIT
Mahfud Md Tantang Balik DPR RI Terkait Transaksi Rp 349 T
Konfrontasi Amerika - China Tinggal Menunggu Waktu
Begini Kata Tetangga tentang Dampak dari Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik
Kepala PPATK Bakal Dipolisikan Karena Bocorkan Hal Ini
THR Cair Lebih Cepat, Mudik Lancar
Jalin Kerjasama dengan SMAN 1 Sayegan, SMP Muhi Yogyakarta Serius Siapkan Kelas SBO
Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik Magelang, 1 Tewas, 5 Rumah Rusak Berat
Rumah Hancur Akibat Ledakan Obat Petasan
Ormas yang Ganggu Toleransi di Yogyakarta Bakal Disikat, Ini Janji Kapolda DIY
Polda Jateng Bakal Tegas Hadapi Aksi Perang Sarung
Awal Ramadhan, Ditemukan Rumah Warga Digunakan Berjualan Miras
Tiga Awak Hilang, Kapal Pengangkut BBM Pertamina Terbakar
PPIH Bidang Kesehatan Diminta Fokus Layani Jemaah Haji
Rusia Akan Menempatkan Senjata Nuklir Taktis di Belarus
Perang Sarung Marak Dimana-mana, Begini Fakta Sesungguhnya
Yakinkan Masyarakat, KPK Berjanji Tak Akan Lepas Kasus Rafael
Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Jalan Tentara Mataram, Niatnya Perang Sarung
Hendak Perang Sarung, Tim Pandawa Polres Sukoharjo Amankan Puluhan Remaja
Soal Larangan Bukber, Mahfud MD: Belum Dengar Pak Jokowi Mau Mencabut
Angin Kencang, Atap Beberapa Rumah Warga Desa Semen 'Mabur'
Mahasiswa Mapala FK UNS yang Tercebur di Goa Beraholo Ditemukan Tewas