Persiapan Ramadan, Pemkab Karanganyar Gelar Pameran Gedhen
Ary B Prass
17 Maret 2023, 14:07 WIB

Bupati Karanganyar Juliyatmono bersama pejabat meninjau pameran. (Foto:Abdul Alim)
KARANGANYAR - Pameran Gedhen UMKM 2023 Pemkab Karanganyar memberi kesempatan masyarakat mengisi kebutuhan jelang ramadan. Komoditas barang primer hingga tersier tersedia dengan harga subsidi di Gedung Kebudayaan selama empat hari, Kamis-Minggu (16-19/3/2023).
Pameran ini diikuti ratusan UMKM yang bergerak di semua sektor. Mulai dari kerajinan, pertanian, perdagangan, perindustrian, agrotek bahkan juga menampilkan beberapa pertunjukan spektakuler.
Kepala Dinas Perdagangan dan Tenaga Kerja Karanganyar, Martadi menyampaikan pameran ini bertujuan untuk promosi produk dalam negeri dari Karanganyar.
"Jumlah total sekmen perdagangan ada 79 stand dan total pelaku usaha ada 227 peserta," katanya.
Pameran dibagi segmen perdagangan dan segmen pertanian. Sekmen perdagangan terdiri dari kluster instansi pembina, kluster perdagangan soloraya, kluster lembaga keuangan, kluster edukasi, kluster craft(kerajianan), kluster vokasi, kluster produk khas daerah, kluster fashion, kluster produk sehat, kluster kuliner, kluster usaha industri otomotif.
Adapun sekmen pertanian terdiri dari produk tanaman hias, bibit pertanian, perikanan, tanaman buah, holtikultural, agrobisnis, dan agroteknologi. Acara pendukung yaitu pasar murah sembako setiap hari selama pameran, festival makanan (getuk) dan minuman kopi lawu sejumlah 6000 pack gratis bagi pengunjung.
Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (Dispertan PP) Karanganyar Siti Maesyaroch mengatakan selama pameran juga akan digelar bazar pangan murah. Komoditas pangan akan dijual murah. Seperti beras yang dijual Rp8.500 per kilogram. Kemudian minyak goreng dan gula pasir. Selain itu juga komoditas pangan lainnya.
"Silahkan datang ke pameran ada bazar pangan murah. Ini sekaligus mengendalikan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan," katanya.
Dalam kegiatan ini, pihaknya menggandeng Bulog Solo. Total beras yang disiapkan mencapai 4 ton lebih. Selain pasar pangan murah, selama pameran juga digelar festival makan minum gratis.
"Panitia menyediakan getuk dan kopi Lawu 6.000 pack. Ada juga talkshow dsn sarasehan, pertunjukan seni budaya, fashion show dan parade band pelajar," katanya.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengatakan harga barang di pameran bersubsidi. Sehingga tak mahal dan terjangkau. Masyarakat dipersilakan mengisi lumbungnya untuk persiapan ramadan.
"Jangan sampai melonjak drastis sehingga menyusahkan masyarakat. Akan dipantau juga stoknya, mencukupi atau tidak untuk kebutuhan ramadan hingga lebaran," katanya. (Lim)
BERITA TERKAIT
Mahfud Md Tantang Balik DPR RI Terkait Transaksi Rp 349 T
Konfrontasi Amerika - China Tinggal Menunggu Waktu
Begini Kata Tetangga tentang Dampak dari Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik
Kepala PPATK Bakal Dipolisikan Karena Bocorkan Hal Ini
THR Cair Lebih Cepat, Mudik Lancar
Jalin Kerjasama dengan SMAN 1 Sayegan, SMP Muhi Yogyakarta Serius Siapkan Kelas SBO
Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik Magelang, 1 Tewas, 5 Rumah Rusak Berat
Rumah Hancur Akibat Ledakan Obat Petasan
Ormas yang Ganggu Toleransi di Yogyakarta Bakal Disikat, Ini Janji Kapolda DIY
Polda Jateng Bakal Tegas Hadapi Aksi Perang Sarung
Awal Ramadhan, Ditemukan Rumah Warga Digunakan Berjualan Miras
Tiga Awak Hilang, Kapal Pengangkut BBM Pertamina Terbakar
PPIH Bidang Kesehatan Diminta Fokus Layani Jemaah Haji
Rusia Akan Menempatkan Senjata Nuklir Taktis di Belarus
Perang Sarung Marak Dimana-mana, Begini Fakta Sesungguhnya
Yakinkan Masyarakat, KPK Berjanji Tak Akan Lepas Kasus Rafael
Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Jalan Tentara Mataram, Niatnya Perang Sarung
Hendak Perang Sarung, Tim Pandawa Polres Sukoharjo Amankan Puluhan Remaja
Soal Larangan Bukber, Mahfud MD: Belum Dengar Pak Jokowi Mau Mencabut
Angin Kencang, Atap Beberapa Rumah Warga Desa Semen 'Mabur'
Mahasiswa Mapala FK UNS yang Tercebur di Goa Beraholo Ditemukan Tewas