Biro Perjalanan Bungkam Soal Jemaah Umrohnya Terlantar di YIA

Petugas Polres Kulonprogo sedang memediasi calon jamaah umroh dengan pihak biro perjalanan. Foto: Asrul S
Krjogja.com - KULONPROGO - Beredar di media sosial video berdurasi sekitar 39 detik menggambarkan puluhan calon jemaah umroh terlantar di depan terminal keberangkatan YIA. Tampak para jamaah mengenakan busana serba kuning dan hijau serta membawa koper biru.
Stakeholder Relation Manager Yogyakarta International Airport (YIA), Ike Yutiane P membenarkan adanya rombongan calon jemaah umroh diduga ditelantarkan biro perjalanan di bandara internasional kawasan pesisir selatan Kapanewon Temon Kabupaten Kulonprogo Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tersebut.
“Benar terjadi kondisi 38 orang calon jamaah umroh belum dapat terbang di Bandara Internasional Yogyakarta. Kami selaku pengelola bandara, melakukan monitoring dan penggalian informasi terhadap pimpinan atau pendamping rombongan. Kondisi tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan pihak agen tour dan pemilik. Pihak bandara membantu menjaga keadaan untuk tetap kondusif di lingkungan bandara," kata Ike menanggapi pertanyaan wartawan terkait video para jemaah umroh yang terlantar viral di media sosial (medsos), Sabtu (18/3).
Baca Juga
Airport Operation, Services And Security Senior Manager YIA, Misranedi membenarkan dugaan penelantaran calon jamah umroh tersebut. "Benar memang ada kejadian itu. Totalnya ada 38 jamaah dengan rincian 36 jamaah dari Rembang dan dua orang dari Magelang Jawa Tengah," tuturnya.
Diungkapkan, rombongan tersebut awalnya hendak bertolak ke tanah suci lewat Bandara Juanda, Surabaya. Tapi mereka ditolak oleh maskapai karena ternyata pihak biro perjalanan belum membeli tiket pesawat. Kemudian oleh biro perjalanan, rombongan ini diarahkan menuju Yogya untuk berangkat lewat Bandara Adisucjipto.
Sementara itu pihak biro perjalanan saat ditemui wartawan di hotel tempat calon jemaah haji menginap enggan berkomentar. (Rul)
BERITA TERKAIT
Alhamdulillah.. Tak Ada WNI Jadi Korban Kecelakaan Bus Umrah di Arab Saudi
Afnan Hadikusumo Ingatkan Kemiskinan Jadi Sumber Munculnya Klitih
One Way dan Contra Flow Jadi Andalan Polisi Hadapi Mudik Lebaran 2023
Lepas Erick Thohir, Hokky Caraka Pimpin Doa Agar Piala Dunia U-20 Tetap di Indonesia
Usai Lukai Sopir, Begal Taksi Online Urungkan Aksinya
BKN Gelar CAT Seleksi Penerimaan 4.213 Penyuluh Keluarga Berencana untuk BKKBN
Mendikbudristek: Jangan Gunakan Test Calistung dalam Penerimaan Calon Siswa SD
Transformasi Diklat, Kemenag Luncurkan Digital Learning Center dan Smart Classroom
Alokasi Anggaran Pemerintah Terbatas untuk Membiayai KIP Kuliah
Partai Berkarya Tetap Konsisten Memberikan Pengabdian untuk Bangsa
UAD Bermitra dengan 11 PT Luar Negeri
Tambah Daya Listik Hingga 5.500 VA Kok Cuma Rp 200 Ribu?
Safari Tarawih Di Gedung DPRD Kulonprogo, Pj Bupati Imbau Pejabat Hidup Sederhana
Fatalitas Tinggi Akibat Virus Marburg, RI Waspada
Bertema Budaya, Open Call Layar Anak Indonesiana 2023 Sudah Mulai
Laga PSIS Lawan Persebaya Digelar, Aparat Keamanan Semarang Disibukkan Suporter Bonek
7 Angkringan Enak Harga Terjangkau di Sukoharjo, Cocok untuk Berburu Takjil
Erick Thohir Bertemu FIFA, Cari Solusi Soal Penolakan Timnas Israel
Pemudik Bakal Naik, Ditjen Hubla Turut Berperan Aktif Mempersiapkan Angleb 2023
Ini Bahaya yang Mengintai Jika Menyimpan Bahan Mercon, Simak Sejarahnya
Klaim Bebas BPA Kemasan Non Polikarbonat, Berpotensi Bahayakan Konsumen