Hanyut di Bengawan Solo, Tim Gabungan Temukan Suharmi

Tim gabungan menemukan jasad Suharmi yang hanyut di Sungai Bengawan Solo. (Dokumen Basarnas)
Krjogja.com - SUKOHARJO - Suharmi (57) warga Dukuh Ngombolsari, Desa Palur Kecamatan Mojolaban yang hanyut di Sungai Bengawan Solo pada Rabu (22/3) ditemukan meninggal dunia. Jasad korban dievakuasi petugas gabungan di aliran Sungai Bengawan Solo di wilayah Kabupaten Karanganyar, Kamis (23/3).
Humas Operasi SAR Gabungan dari Basarnas Yohan, Kamis (23/3) mengatakan, Suharmi dilaporkan pihak keluarga sejak Selasa (21/3) malam tidak kembali ke rumah. Pihak keluarga sudah melakukan upaya pencarian. Upaya tersebut kemudian menemukan sandal dan senter milik Suharmi di bantaran Sungai Bengawan Solo pada Rabu (22/3) subuh. Temuan tersebut kemudian dilaporkan pihak keluarga kepada petugas terkait.
Posisi Sungai Bengawan Solo sendiri berada persis di belakang rumah Suharmi. Sedangkan kondisi Suharmi dilaporkan pihak keluarga memiliki riwayat penyakit cemas berlebih. Usai menerima laporan tersebut SAR Sukoharjo bersama tim gabungan dan Basarnas langsung melakukan upaya pencarian terhadap Suharmi di Sungai Bengawan Solo, Rabu (22/3). Petugas gabungan tersebut berasal dari Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Karanganyar dan Kota Solo.
Baca Juga
Guna mempercepat proses pencarian terhadap Suharmi petugas gabungan mengerahkan empat perahu karet LCR. Penyisiran dilakukan dimulai dari titik awal ditemukan sandal dan seter Suharmi di belakang rumah atau aliran Sungai Bengawan Solo. Pencarian akhirnya berhasil setelah petugas menemukan jasad Suharmi di aliran Sungai Bengawan Solo di wilayah Kabupaten Karanganyar sekitar pukul 07.24 WIB, Kamis (23/3). "Suharmi berhasil ditemukan oleh petugas gabungan dengan jarak 10,9 kilometer dari tempat ditemukannya sandal dan senter di belakang rumah di aliran Sungai Bengawan Solo atau titik awal," ujarnya. (Mam)
BERITA TERKAIT
Tantangan Sustainability Penurunan Stunting, Akankah Tercapai Zero Stunting di 2030?
Persiapan Puncak Haji, Jemaah Haji Lansia Harus Jaga Tenaga
Masih perlukah Pembukaan Fakultas Kedokteran di Pulau Jawa?
Boyolali Jadi Tuan Rumah Temu Donor Darah Sukarela Se-Jateng
Stiker Lindungi Lansia Terpampang di Setiap Sudut Hotel Jemaah Haji
Siap-Siap War! Tiket FIFA Matchday Indonesia vs Argentina Bisa Dibeli Mulai 5 Juni
Mengenal Aplikasi Penghasil Uang Sweatcoin
UGM Jadi Peraih Penghargaan Terbanyak pada Anugerah Merdeka Belajar Tahun 2023
Hanya Potong Pajak, Luhut Bantah Pemerintah Beri Insentif Mobil Listrik
SMKI Nusantara Buktikan Eksistensi Diri
Manfaatkan Lahan Sungai Kering, Polisi dan Warga Tanam Sayuran
Mau Nonton Laga Timnas Indonesia VS Argentina? Segini Harga Tiketnya
Awas! Siklon Tropis Mawar Mengancam Perairan Indonesia
KKP Segel 11,3 Ton Ikan Impor di Palembang
Sah! Ekspor Mineral Mentah Mulai Distop 10 Juni 2023
Di Semarang Bhikkhu Thudong Diterapi Thairopractic
KAI Daop 6 Salurkan Bantuan TJSL untuk Pembangunan Griya Anak Asuh
Lepas Kloter Pertama Embarkasi Kertajati, Ini Pesan Menag
Mahasiswa MTS UJB Praktik Kerja Lapangan di PT ADP
Panggil Dapur Konsumsi Jemaah, Kemenag Ingatkan Sanksi Distribusi Makanan Terlambat
Atlet NSB Raih 'MPV' Dalam Piala Kadisporapar