Padat Karya Serentak Dimulai, Membantu Penekanan Angka Kemiskinan

user
Ivan Aditya 25 Maret 2023, 22:12 WIB
untitled

Krjogja.com - BANTUL - Kegiatan Padat Karya Insfrastruktur Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul 2023 secara serentak telah dimulai. Pencanangannya dilakukan di Sompok Sriharjo Imogiri ditandai dengan penuangan adonan pasir semen perdana oleh Kepala Disnakertrans Bantul Istirul Widilastuti, diikuti kegiatan padat karya di 17 Kapanewon se Kabupaten Bantul.

Istirul selaku penanggung jawab dalam kegiatan ini melaporkan, anggaran penyelenggaraan kegiatan ini dibebankan pada Dokumen Pelaksanaan Pergeseran Anggaran (DPPA) Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2023. Maksud kegiatan, terbentuknya kesamaan persepsi dalam pelaksanaan Padat Karya Infrastruktur dengan tujuan menekan angka penganggur, dimana setengah penganggur dan masyarakat miskin.

Juga Memupuk rasa kebersamaan dan gotong royong, meningkatkan aksebilitas masyarakat terhadap pusat layanan sosial dasar dan lainnya. Selain itu juga meningkatkan kualitas dan kuantitas pengembangan masyarakat kearah yang lebih baik, menumbuhkembangkan perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Jumlah Lokasi Padat Karya Infrastruktur pada tahun 2023 meliputi, kegiatan Padat Karya APBD Kabupaten Bantul tahun anggaran 2023 sejumlah 153 lokasi. Dengan penyerapan tenaga kerja 26 orang per lokasi jadi total 3.978 orang.

Kegiatan Padat Karya APBD Kabupaten Bantul melalui mekanisme bantuan keuangan khusus paket anggaran seratus juta dari Pemda DIY tahun anggaran 2023 sejumlah 85 lokasi. Dengan penyerapan tenaga kerja 26 orang per lokasi jadi total 2.210 orang.

Kegiatan Padat Karya APBD Kabupaten Bantul melalui mekanisme bantuan keuangan khusus paket anggaran dua ratus juta dari Pemda DIY tahun anggaran 2023 sejumlah 116 lokasi. Dengan penyerapan tenaga kerja 52 orang per lokasi jadi total 6.032 orang.

Kegiatan Padat Karya Infrastruktur tahun anggaran 2023 dilaksanakan serentak mulai tanggal 20 Maret 2023 selama 21 hari kerja di lokasi Padat Karya APBD dan selama 20 hari kerja di lokasi Padat Karya BKK yang tersebar di 17 Kapanewonan se-Kabupaten Bantul.

Kegiatan Padat Karya Infrastruktur tahun anggaran 2023 diselenggarakan dalam bentuk pembangunan sarana fisik sederhana berupa Cor Blok, Talud, Drainase, Jembatan dan Irigasi.

Terpisah Wakil Bupati Bantul, Joko B Purnomo mengungkapkan program Padat Karya adalah program prioritas unggulan dalam rangka percepatan pemulihan pasca Covid-19. Juga membantu penekanan mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Bantul.

"Karena padat karya ini adalah pemberdayaan masyarakat Bantul, terutama yang masuk kategori masyarakat miskin, untuk bisa dilibatkan dalam kegiatan padat karya. Di sisi lain padat karya ini memiliki satu unggulan yakni titik yang dikerjakan sesuai yang diusulkan oleh masyarakat dan dikerjakan secara swakelola, sehingga betul-betul sasarannya tepat, kualitasnya baik, hasilnya bermanfaat untuk masyarakat," pungkas Wakil Bupati Bantul. (Jdm)

Kredit

Bagikan