Begini Kata Tetangga tentang Dampak dari Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik

Dampak ledakan obat petasan bagi rumah di dekat kejadian (Foto Thoha)
Krjogja.com - MAGELANG - Ledakan yang terjadi di sebuah rumah di Kaliangkrik Kabupaten Magelang, Minggu (26/3/2023) malam ternyata kekuatannya cukup hebat. Lokasi ledakan yang berada di wilayah Dusun Junjungan Desa Giriwarno suaranya juga sempat terdengar hingga jarak jauh. Akibat kekuatan ledakan, sejumlah rumah di dekat lokasi mengalami kerusakan berat.
Akibat kerasnya ledakan yang terjadi tersebut, bangunan lantai 2 di rumah tersebut hancur. Informasi yang diperoleh KRJogja.com di sekitar lokasi, bangunan lantai 2 dengan dinding batu bata tersebut baru beberapa hari lalu selesai dibangun. Selain itu, beberapa bagian dari bangunan di lantai 1 juga mengalami kerusakan.
Ada 5 rumah yang mengalami rusak berat dan 6 rumah lainnya mengalami rusak ringan. Proses penyelidikan terus dilakukan, termasuk untuk mengetahui secara pasti penyebab terjadinya ledakan tersebut
Baca Juga
Ledakan juga membawa korban jiwa, yakni 1 orang meninggal Mufid (33) warga Desa Giriwarno, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang. Korban luka yaitu Nurhayah (41), Naela Janur (17), dan Nailatul (18)
Beberapa rumah di sekitar lokasi juga mengalami kerusakan. Ini seperti yang dialami salah satu rumah di seberang jalan dari rumah yang terjadi ledakan. Tidak hanya kaca dan jendela bagian depan rumah yang pecah dan rusak, tetapi atap atau plafon beberapa ruangan di dalam rumah tersebut juga mengalami kerusakan.
Penampakan kerusakan akibat ledakan obat petasan di Kaliangkrik (Foto: M Thoha)
Sugiyarti (32) salah satu warga di dekat lokasi ledakan, kepada wartawan mengatakan kalau saat itu ia baru saja pulang dari masjid untuk mengikuti Salat Tarawih. Saat akan masuk ke dalam kamarnya, mendadak terdengar suara ledakan cukup keras.
Ia langsung berusaha mencari anaknya dan keluar. Karena ledakannya dari arah depan, ia keluar rumah tidak lewat pintu depan dan merasa takut, tetapi lewat pintu belakang. Saat itu asapnya tebal dan gelap serta berbau obat petasan.
Sementara itu 3 warga yang mengalami luka, dan sempat dibawa ke rumah sakit, Minggu tengah malam sudah kembali ke rumah masing-masing. Mereka adalah Prima (17), Nur Hidayah (40) dan Naila (17). Nur Hidayah mengalami luka di bagian kepala. Karena rumahnya berdekatan dengan rumah yang terjadi ledakan dan mengalami kerusakan, Minggu malam Nur Hidayah dibawa pulang ke rumah saudaranya yang ada di wilayah Desa Sutopati Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang
BERITA TERKAIT
Mau Beli Barang COD, Sepeda Motor Dirampas
Maharoepa Art Project Performing Art dan Fashion Designer
KKHI Evakuasi Jemaah Sakit ke Makkah Mulai 9 Juni 2023
Seribu Pelari Ramaikan Friendship Run Bandung
Arbi Aditama Siap Mengaspal di JuniorGP Jerez, Minggu 4 Juni 2023
Pemerintah Kaji Tanda Pengenal Berbasis GPS
PKP3JH Gerakan Siaga Sandal dan Alas Kaki Jamaah Haji
RSU Mulia Hati Wonogiri Kini Dilengkapi Ruang CT Scan
Doa Bersama Jelang PAT di SMPN 1 Pleret, Bekali Anak Dengan Ilmu Tauhid
Diresmikan Bupati AbduL Halim, Bantuan Warga Bantul untuk Cianjur Siap Dipakai
850 Anak TK dan SD Ikuti Manasik Haji
SD Muhammadiyah Jogodayoh Juarai MUDABALI Cup
Di Rapat Paripurna DPRD Grobogan, Wabup Jelaskan Realisasi APBD 2022
Sempat Kuatirkan Nafkah dari Virgoun, Inara Rusli Punya Penghasilan Rp40 Juta
War Tiket Indonesia vs Argentina Mulai 5 Juni, Bisa Bayar Pakai BRImo!
Jutawan Bitcoin dan Pendiri Kripto Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak
Solo Tuan Rumah Kualifikasi Grup K Piala Asia U-23 2023, Ini Alasannya
CIMB Niaga Adaan Kejar Mimpi Rising Start
Harta Unang Bagito Ludes Usai Poligami, Tinggal di Gudang Kontrakan dan Ditinggal Is
AS Tak Akan Diam Hadapi Paksaan dan Intimidasi China
1.216 Napi Buddha Terima Remisi Khusus Waisak, 7 Orang Langsung Bebas