brivolution

BRI Bantul Bantu Peralatan dan Pelatihan Pertanian

Kamis, 21 November 2024 | 19:55 WIB
Penyerahan peralatan pertanian dari BRI Kanca Bantul kepada Kelompok Tani Lestari Mulyo.


KRjogja.com - BANTUL - Wajah sumringah tetpancar dari para petani di Nawungan Selopamioro Imogiri Bantul. Sebab, pada awal musim hujan ini para petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Lestari Mulyo, mendapat kucuran bantuan peralatan pertanian dari Kanca BRI Bantul dalam Program BRI Peduli TJSL. Tak hanya itu, para petani juga mendapat pelatihan pembuatan kompos yang akan menunjang peningkatan produk pertanian.

Usai penyerahan peralatan pertanian dan pelatihan, petani juga langsung mempraktikkan ilmu yang diperoleh. Senyum mengembang ketika para petani menjajal peratan tersebut. "Alatnya komplit, sehingga bisa langsung dipakai untuk mengolah kotoran hewan dan dijadikan kompos," ujar para petani.

Dari pengamatan KRjogja.com, peralatan pertanian yang diserahkan BRI, diantaranya dua unit mesin pelebur kotoran hewan dan pencacah, beberapa drum, timbangan dan sebagainya.

Baca Juga: Kunjungi Tembalang, Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Program Ketahanan Pangan

Pinca BRI Bantul, Sami menyatakan, penyerahkan bantuan peralatan dan pelatihan pertanian bagi Kelompok Tani Lestari Mulyo Nawungan Selopamioro Imogiri Bantul, ini adalah bentuk kepedulian BRI kepada petani.

"Kami tak hanya mengejar profit bisnis saja, namun juga peduli masyarakat melaui CSR kami," ujarnya, disela penyerahan, Kamis (21/11/2024) di Nawungan 2 Selopamioro.

Selain bantuan peralatan, program tersebut juga dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan petani dalam memanfaatkan potensi yang ada serta untuk meningkatkan hasil produksi pertanian.

Sedangkan menurut Kabag MES BRI Yogyakarta, Phopy, petani di wilayah Nawungan dikenal sangat terbuka terhadap orang luar dan hal itu yang menjadi salah satu kunci kemajuan pertanian di dusun setempat. "Petani di wilayah ini sangat 'welcome' terhadap orang dari luar. Hal itu sangat positif bagi perkembangan dan kemajuan pertanian di Nawungan," ujarnya.

Baca Juga: Terbukti Korupsi, Mantan Direktur Tarumartani Divonis 8 Tahun

Diakui, kondisi tersebut menjadi hal positif untuk membuka jalan komunikasi antar BRI dengan petani untuk menjalin kerjasama serta pemberian bantuan alat pertanian.

Usai penyerahan secara simbolis peralatan pertanian, dilanjutkan pelatihan dan praktik pembuatan pupuk organik oleh Qomarun. Sejumlah petani mengakui jika bantuan peralatan dari BRI ini memang sangat dibutuhkan. Selama ini pengolahan pupuk kandang di Nawungan hanya dilakukan secara tradisional sehingga tidak efektif dan efisien.

Secara geografis, wilayah Nawungan yang merupakan pegunungan membutuhkan pupuk organik untuk meningkatkan produksi pertanian. Sedangkan sumber daya alam yang ada cukup melimpah, seperti dedaunan dan kotoran hewan. Sehingga peralatan pengolahan pupuk ini sangat strategis dalam upaya meningkatkan produksi pertanian dan bisa menghemat biaya tanam. (Can)

 

Tags

Terkini

Dorong UMKM Naik Kelas, BRI Jalin Kolaborasi dengan SOGO

Minggu, 30 November 2025 | 12:50 WIB