Kemendesa Ajak IDB Kembangkan Keuangan Inklusi Syariah

user
danar 01 Juli 2016, 06:32 WIB
untitled

ARAB SAUDI (KRjogja.com) - Islamic Development Bank (IDB) bersepakat membangun kerjasama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi untuk mengembangkan sistem keuangan inklusi Syariah di Desa.  Rencananya, kerjasama tersebut ditandatangani langsung oleh Presiden Direkrue IDB Dr. Muhammad Ali Al Madani.

Demikian disampaikan Menteri Desa Marwan Jafar usai mengadakan pertemuan dengan Presiden Direktur IDB di Arab Saudi, Kamis (30/06/2016). Rencananya MoU antara Kemendesa dengan IDB, akan dilakukan di Jakarta pada awal Agustus nanti.

Marwan menjelaskan,ada tiga hal yang ditawarkan IDB untuk dikerjasamakan dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. "Yaitu zakat, wakaf, mikro finansial atau keuangan inklusi syariah. Semuanya didedikasikan untuk pengentasan kemiskinan dan pemerataan keadilan ekonomi di pedesaan," ujar Marwan.

Menurut Marwan, Presiden Direktur IDB mengaku sangat senang bisa bekerjasama unttuk yang pertama kalinya dengan Kemendesa. "Semuanya didedikasikan utk pengentasan kemiskinan dan pemerataan keadilan ekonomi di pedesaan," ujarnya. (*)

Kredit

Bagikan