Nadiem Makarim Berikan Hadiah Nikkei Asia Prize untuk Biaya Pendidikan Anak Driver Gojek

Nadiem Makarim menyampaikan pidato penghargaan Nikkei Asia Prize. Ia menyerahkan hadiahnya untuk pendidikan mitra driver Gojek. (Istimewa)
TOKYO, KRJOGJA.com - Nadiem Makarim, pendiri dan CEO Gojek menyumbangkan hadiah yang didapatnya dari Nikkei Asia Prize untuk membantu biaya pendidikan anak mitra driver Gojek di Indonesia. Bukan itu saja, Nadiem menggandakan dua kali lipat penghargaan senilai USD 30.000 menjadi USD 60.000.
Nikkei Asia Prize meliputi penghargaan senilai USD30.000 (sekitar Rp430 juta) yang akan disumbangkan Nadiem Makarim untuk membantu biaya pendidikan anak dari para mitra driver Gojek di Indonesia. Gojek akan menggandakan donasi tersebut, Â sehingga terdapat total dana sebesar USD 60.000 (sekitar Rp860 juta) yang akan disalurkan untuk bantuan biaya pendidikan anak para mitra driver.
“Seluruh pencapaian Gojek merupakan hasil kerja keras para mitra driver, mitra merchant, serta penyedia layanan kami, yang telah memberikan manfaat luar biasa bagi jutaan masyarakat pengguna layanan aplikasi kami," kata Nadiem Makarim.
Menurut Nadim, Gojek berharap untuk terus bertumbuh dan berkontribusi lebih banyak lagi di negara-negara tempat Gojek beroperasi. Dengan memanfaatkan teknologi untuk hal-hal positif dan menciptakan dampak sosial ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Baca Juga :Â
CEO GOJEK RaihPenghargaan Nikkei Asia Prize
Nadiem Makarim, pendiri dan CEO Gojek, dianugerahi penghargaan Nikkei Asia Prize ke-24 untuk Inovasi Ekonomi dan Bisnis. Nadiem menjadi tokoh teknologi penerima penghargaan termuda se-Asia di sepanjang sejarah Nikkei Asia Prize, sekaligus menjadi orang Indonesia pertama yang berhasil meraih penghargaan bergengsi pada kategori ini.
Menurut Nikkei, penghargaan yang diraih oleh Nadiem Makarim dalam kategori Inovasi Ekonomi dan Bisnis berkaitan dengan kontribusi Gojek dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, memudahkan keseharian pengguna, hingga meningkatkan pendapatan mitranya. (Apw)
BERITA TERKAIT
Ciptakan Kesetaraan Gender, Pemkab Sukoharjo Sosialisasikan Perda PUG
Bangun Karakter Siswa, SMAN 11 Yogya Gelar MABATA
Terlibat Calo Bintara, 5 Oknum Polda Jateng Dipecat dan Terancam Pidana
Literasi Jadi Alat Maksimalkan Kualitas SDM Indonesia
Bekali Kemampuan Penulisan, Kanwil Kemenag DIY Gelar FGD Kehumasan
Sambut Ramadan, Kemenag Kirim 50 Pendakwah Moderat ke Daerah 3T
Propam Polres Sukoharjo Gelar Tes Urine Dadakan, Hasilnya?
Polisi Dalami Dugaan Penganiyaan Fitri Disabilitas Yatim Piatu
Janji Didepan Makam Para Pahlawan, Masyarakat Kota Yogya Deklarasi Pemilu Damai
Bank Indonesia Batasi Penukaran Uang BaruRp 3,8 Juta Per Orang
Terbaik dalam Layanan Digital, Kemenkumham Terima Penghargaan dari Kementerian PANRB
Jenazah Syabda Dimakamkam Berdampingan dengan Ibu dan Nenek
Orangtua Ayu Indraswari Terakhir Bertemu Sabtu Pagi, Sore Sudah Tak Bisa Dihubungi
Cegah Kerusakan Lingkungan, Srikandi Ganjar Gelar DIY Workshop Ecoprint
Bupati Gunungkidul luncurkan Aplikasi 'Gampang Gawe Surat'
Pelayat Mendatangi Rumah Duka Syabda Perkasa
Kesbangpol DIY Perkuat Sinergitas Pokja Ketahanan Ekonomi
Merti Dusun Papringan Ditutup dengan Pementasa Kuda Lumping
Qomaru Terpilih Sebagai Ketua Ketua PDM Bantul
Bank Indonesia Mulai Menerima Penukaran Uang Baru Mulai 27 Maret
Dirut KR Resmikan Balai Warga Semeru