Tak Sekadar Konser, Slank di Candi Prambanan akan Kick Off UKM Slankpreneur

Slank kembali bakal pentas di Yogyakarta (foto: istimewa)
Krjogja.com - YOGYA - Terakhir pentas di Jogja tahun 2013 lalu, Slank bakal konser lagi di Candi Prambanan, Sabtu (17/12/2022) mendatang. Konser ini sekaligus sebagai puncak peringatan HUT Slank ke-39 yang bertema 'Beautiful Smile Indonesia'.
Selain Slank, akan tampil juga Vina Panduwinata, Stars & Rabbit, Endank Soekamti dan sejumlah program menggelegar.
Salah satunya, kolaborasi Slank dan Bank Jateng yang bersepakat akan mencanangkan kick-off gerakan memajukan UKM dengan tema Slankpreneur.
"Sebagai wujud apresiasi Bank Jateng terhadap Slank, kami bergembira mensupport dan mendorong Slankers, tidak hanya sebagai penggemar musik. Tapi juga mengembangkan diri memulai dan mengembangkan usaha. Inilah sejatinya misi Bank Jateng, agar semakin banyak tumbuh UKM," kata Supriyatno, Direktur Utama Bank Jateng.
Agar gerakan Slankpreneur tidak berhenti pada seremonial, promotor Tour Slank dan Bank Jateng sudah memulai tahap rekrutmen, mitigasi, edukasi dan penyaluran pendanaan usaha. Secara bertahap dilakukan evaluasi dan rekrutmen tahap 2 dan 3.
"Program UKM ini berlanjut sampai 2023. Dan kami sangat terbuka untuk melanjutkan di tahun-tahun berikutnya lagi," sebut Supriyatno, salah satu dari 100 CEO of the year 2022 versi majalah InfoBank.
Konsep 'Beautiful Smile Indonesia' mengundang banyak simpati dan dukungan berbagai pihak. Salah satunya dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang berjanji akan hadir di tengah-tengah slankers dan penggemar musik Indonesia lainnya di Prambanan.
Diharapkan juga kehadiran Raja Mangkunegara Solo, Gubernur dan Raja Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X, Kapolda Jateng, Kapolda DIY dan elemen pemerintahan 2 propinsi yang mengapit Candi Prambanan.
"Misi kami ingin merekatkan kembali komitmen kebangsaan, kebhinekaan dan kemajemukan. Kita hidup bersama, dengan harmoni dan menghargai perbedaan," tukas Ivanka bassist Slank, didampingi Bimbim (drum), Kaka (vokal), Abdee dan Ridho (gitar).
Sementara itu, Hendra Noor Saleh, Direktur Utama BOS, dari promotor Peace x BOS tetap mengingatkan agar calon penonton Konser Slank ini, tetap mematuhi tata tertib maupun protokol kesehatan.
"Jangan sampai kita terlena, sehingga meluapkan kegembiraan secara berlebihan. Para Slankers akan membuktikan diri bisa mendukung konser secara tertib, namun tetap tidak menghilangkan unsur kemeriahan dan keindahan seni," sebut Hendra.
Untuk itu, promotor Peace x BOS mengharapkan dukungan penuh dari pemerintahan, kepolisian, TWC Prambanan dan masyarakat Jateng dan Yogya, agar misi mulia ini berjalan lancar dan sukses. Ramainya kembali pementasan musik, tentunya berdampak positif pada UKM setempat maupun sektor pariwisata.
Tiket masuk konser Slank Beautiful Smile Indonesia Tour tersedia di BOSTIXX selaku official ticketing yang melayani penjualan via online di www.bostixx.com dan penjualan offline dilakukan di Ticket Box lapangan parkir Prambanan.
Selain itu, ticket management system (TMS) tiket.com dan loket.com juga ikut membantu distribusi tiket Slank agar semakin mudah dijangkau.
“Karena tingginya peminat pre-sales, kami sarankan segera melakukan pembelian via online www.bostixx.com. Kami siap melayani berbagai platform pembayaran,” imbau Saras Shintya Putri, Project Manager Bostixx.
Harga tiket tur konser HUT 39 tahun Slank, dibanderol Rp 150.000 (Festival B), Rp 250.000 (Festival A) dan VIP/Grand Stand Rp 500.000.
Semangat gotong royong dari Tour Slank di Prambanan juga mendapat dukungan dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, komunitas Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bank BRI, Podlott, Super Air Jet (SAJ).
Slank juga mengajak sekelompok animator millennial Indonesia yaitu Dream Catcher dan Dosy Omar selaku Movie Documenter yang pernah menggarap film dokumenter Slank. (*)
BERITA TERKAIT
Ketua Remaja Cabuli 20 Bocah di Masjid
Gempa Magnitudo 7,8 Guncang Turki, 10 Orang Tewas
Titi DJ Tampak Lebih Muda Karena Lakukan Anti Aging, Operasi Apa Itu?
Pemkab Sukoharjo Dapat Kuota 2 KK Program Transmigrasi 2023
Hilirisasi Kunci Indonesia Menjadi Negara Maju
Prevalensi Sedikit Naik, Gunungkidul dan Kulonprogo Giat Atasi Stunting
Disdikbud Sukoharjo Minta Orang Tua Tidak Terpancing Isu Penculikan Anak
Abdul Kholik Usulkan NUnomics di Momen Satu Abad
Balon Udara Picu Ketegangan Baru Amerika - China
7 Film Terpilih Tayang, Indonesia Catat Rekor di Film Festival Rotterdam 2023
Berburu Durian Rendah Kolestrol di Pasar Kembang
Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Kembali Muncul
Pondok Pesantren se DIY Gelar Festifal UMKM
Sambut Bulan Kasih Sayang, JCM Hadirkan ‘Feblooming Spring’
Indonesia Serahkan Estafet Kepemimpinan ATF 2024 Ke Laos
Edu Fair SMAN 1 Pakem Hadirkan 25 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta
Petani Korban Gempa Cianjur Belum Panen, Bantuan Logistik Pembaca KR Membantu
Mengenal Tubidy Serta Cara Download MP3 Termudah
Gapura 23, Ajang Peningkatan Kapasitas Pemandu Wisata
Rendang dan Bebek Panggang Jadi Menu Pilihan Utama Delegasi ATF 2023
Unik, 9 Negara Ini Punya Tradisi Valentine Sendiri