• Rabu, 27 September 2023

Jamaah Haji Lansia Perlu Waspada Cedera Terjatuh

- Kamis, 8 Juni 2023 | 20:32 WIB
Jamaah haji asal Indonesia (Rini Suryati)
Jamaah haji asal Indonesia (Rini Suryati)

Krjogja.com - MADINAH - Haji adalah ibadah fisik yang membutuhkan kebugaran tubuh dan kondisi kesehatan yang baik. Diketahui bahwa jumlah jemaah haji Lansia tahun ini paling tinggi jika dibandingkan 4 tahun terakhi yakni sebanyak 66.943 orang atau sekitar 45,7%.


Dengan tingginya angka jemaah haji Lansia pada ibadah yang penuh dengan aktifitas fisik ini, maka risiko timbulnya masalah kesehatan juga meningkat. Masalah kesehatan yang bisa timbul pada jemaah haji Lansia tidak hanya berupa penyakit namun juga bisa berupa risiko cedera akibat jatuh saat menjalani ibadah.


Dr Iswahyudi Nurdin Mamba, Sp.OT dokter spesialis orthopedi di KKHI Madinah membeberkan hingga hari ke-14 sudah menangani 7 kasus patah tulang seluruhnya dialami oleh jemaah haji Lansia. Seluruh kasus ini telah dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) di Madinah untuk penanganan lebih lanjut.


dr. Iswahyudi menyampaikan bahwa jemaah haji Lansia berisiko tinggi untuk kehilangan keseimbangan dan kemudian terjatuh dipicu beberapa seperti pengelihatan yang mulai terganggu di usia tua. Selain itu pada usia tua, koordinasi keseimbangan sudah mulai terganggu dan kekuatan otot juga lebih lemah jika dibandingkan dengan jemaah haji yang lebih muda.


 


[crosslink_1]


Semakin tua usianya ada beberapa faktor yang mempengaruhi seperti penglihatan yang mulai terganggu, koordinasi keseimbangan mulai terganggu, selanjutnya kekuatan otot pada usia tua lebih lemah, sehingga bisa menyebabkan jemaah haji Lansia beresiko tinggi untuk kehilangan keseimbangan dan terjatuh.


Beberapa pesan dr. Sakti bagi jemaah haji khususnya Lansia yaitu agar berhati-hati saat berjalan, tidak perlu terburu-buru karena yang terpenting adalah mencegah jangan sampai terjatuh. Selain itu jemaah haji juga diimbau untuk mencukupi cairan dengan minum sebelum haus. Jemaah haji dengan kondisi dehidrasi bisa mengakibatkan kurang konsentrasi dan hilang keseimbangan sehingga mudah terpeleset atau terjatuh.


“Yang paling penting adalah mencegah jangan sampai terjatuh, berhati-hati saat berjalan, tidak perlu terburu-buru, dan jangan lupa untuk minum. Kondisi dehidrasi mudah menimbulkan kondisi kurang konsentrasi dan hilang keseimbangan sehingga mudah terpeleset dan terjatuh,” ucapnya. (Ati)

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Terkini

Penting, Literasi Pengelolaan Keuangan Haji

Selasa, 26 September 2023 | 05:59 WIB

187.057 Jemaah Haji Telah Tiba di Tanah Air

Senin, 31 Juli 2023 | 18:10 WIB

Sambut Kepulangan Petugas Haji, Ini Kata Menag

Jumat, 28 Juli 2023 | 08:38 WIB

6.904 Jemaah Kembali ke Tanah Air dari Madinah

Minggu, 23 Juli 2023 | 18:55 WIB
X