MAGELANG, KRJOGJA.com – Inspirasi harmonisasi kembali ditiupkan Taman Wisata Candi Borobudur. Sebentar lagi Candi Buddha terbesar di dunia tersebut akan dilengkapi fasilitas sentra meditasi.Â
Wisatawan bisa memenuhi keinginan untuk yoga dan memusatkan pikiran saat berada di Borobudur. Sarana meditasi rencananya dibangun di sisi utara Hotel Manohara. Atau tepat menghadap ke Candi Borobudur.
"Dengan demikian, apa yang menjadi aura Candi Borobudur bisa terefleksikan dengan kegiatan-kegiatan yang ada di sini," kata Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) Ricky SP Siahaan sebagaimana keterangan persnya.
Selama ini, fasilitas untuk yoga dan meditasi di Borobudur dinilai masih kurang memadai. Padahal, komunitas-komunitas olahraga yang memadukan unsur alam tersebut sudah mulai berkembang di kawasan candi. Beberapa kelompok bahkan sudah memulai yoga di sekitar Borobudur. Seperti di kawasan Bukit Dagi.
Dengan tersedianya fasilitas ini, jumlah wisatawan yang datang ke Borobudur diprediksi makin meningkat. Bukan hanya wisatawan dalam negeri, tapi juga mancanegara. Utamanya wisatawan India yang memiliki kedekatan budaya.
“Candi Borobudur simbol inspiratif. Sebuah tempat yang pas untuk mencari ketenangan jiwa. Kami ingin memfasilitasi itu. Sehingga Borobudur menjadi pemersatu beragam latar belakang agama, politik, sosial, dan budaya. Semua melebur berharmonisasi di sini,†kata Ricky.Â
Dipilihnya Borobudur sebagai salah satu pusat meditasi oleh berbagai pihak bukan tanpa alasan. Sebagai salah satu dari UNESCO Heritage Site, Candi Borobudur memancarkan aura yang tidak biasa. Candi Buddha terbesar di Dunia terlihat begitu anggun dan megah.Â
Sebanyak 2.672 ukiran relief dan 600 patung dan stupa Buddha yang ada di sana dinilai sebagai keajaiban karya manusia. Tak bisa ditemui di belahan dunia manapun. Harmonisasi kehidupan bersatu begitu menenangkan.Â