PURWOREJO (KRjogja.com) - Masyarakat Desa Tlogobulu Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo menggelar merti desa atau upacara bersih desa. Warga menyelenggarakan kenduri massal serta mementaskan wayang kulit semalam suntuk.
Acara tersebut merupakan bentuk syukur masyarakat Tlogobulu atas rezeki yang diberikan Tuhan. "Kami ingin berucap syukur, bentuknya dengan merti atau upacara bersih desa ," ungkap Sugeng Yuniarto, pemuda Desa Tlogobulu, kepada KRjogja.com, Senin (25/7/2016).
Kegiatan tersebut diselenggarakan setiap tahun setelah musim panen padi. Untuk tahun 2016, katanya, merti diselenggarakan bertepatan dengan bulan Syawal.
Ketua Panitia Merti Desa, Sutrisno mengatakan, kegiatan diawali dengan arak-arak keliling desa dengan peserta grup kesenian setempat. Kemudian dilanjutkan pentas seni Jathilan dan puncaknya dilakukan kenduri bersih desa.
Kegiatan disusul dengan wayang kulit siang hari untuk prosesi ruwatan dengan dalang Ki Chantong dari Kulonprogo membawakan lakon Baline Bethoro Sri. Panitia juga menyelenggarakan wayang kulit semalam suntuk menghadirkan dalang Ki Anom Sucondro Kulonprogo dengan lakon Dewo Ruci. "Kami juga menyelenggarakan lomba voli dengan peserta tim dari Purworejo dan Kulonprogo," tuturnya.
Pejabat Kepala Desa Tlogobulu Pribadi menambahkan, merti desa diselenggarakan dengan dukungan seluruh warga. Puluhan warga yang merantau di kota besar juga menyempatkan diri pulang kampung. "Kegiatan ditanggung warga, mereka ikhlas karena merti desa adalah bentuk syukur kepada Tuhan," tegasnya.(Jas)
