Kisah Aron, Driver Gocar Bantu Hidup Dua Eks Narapidana
agung
31 Agustus 2019, 06:18 WIB

Ongen Franky
YOGYA, KRJOGJA.com - Mitra Gocar, Ongen Franky (39) pria kelahiran Itawaka Maluku ini seolah terlihat biasa saja layaknya driver biasanya. Namun, ternyata cerita mulia menghiasi kehidupan sehari-hari pria yang sudah sejak 2016 lalu menjadi mitra Go-Car tersebut.
Pada 2016 lalu, saat kali pertama masuk Go-Car, Aron begitu ia akrab disapa menerima sebuah mujizat di mana sejak kecil ia yang mengalami kesulitan berbicara (gagap) akhirnya sembuh total. Ia pun akhirnya aktif melakukan pelayanan dengan menjangkau masyarakat marjinal termasuk narapidana yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (LP).
Kepada KRjogja.com, Aron mengisahkan dalam pelayanan di LP Wirogunan di sela kesibukannya sebagai driver GoCar, ia menemukan dua narapidana yakni Purwanto dan Since yang mengalami keterpurukan. Kasus yang dihadapi keduanya menurut Aron membuat kondisi keluarga berada dalam titik terendah termasuk dalam perekonomian.
“Saya dampingi keduanya, sampai akhirnya selesai menjalani masa tahanan. Tapi saat itu, kondisi ekonomi keluarga mereka sangatlah memprihatinkan sekali, akhirnya atas ijin istri saya bantu Pak Purwanto. Saya coba bantu financial baik untuk kebutuhan belanja harian, dana sekolah 2 anak mereka, Puji Tuhan bisa bermanfaat ya dari hasil Go-Car,” ungkap Aron Rabu (28/8/2019).
Tak hanya memberi dana saja, Aron juga membantu mengembalikan kepercayaan diri keduanya untuk memulai kembali usaha angkringan yg pernah mereka bangun. “Saya sangatlah diberkati sekali dengan pekerjaan sebagai mitra Gocar di mana sayapun bisa jadi berkat kepada orang lain yang membutuhkan. Perlahan perekonomian keduanya kembali pulih dan di situ saya sangat bahagia,” sambung dia.
Aron saat ini tinggal menetap di Yogyakarta dan memiliki keluarga kecil dengan seorang putra. Ia mengaku tak mengalami kesulitan finansial meski harus membantu keluarga lain yang sedang dalam musibah.
“Puji Tuhan tak pernah ada kekurangan apapun, saya dan keluarga bisa menata hidup dan bertanggung jawab lebih baik secara financial. Menurut saya, bahagia itu sederhana yaitu bisa membantu orang lain dan bisa melihat mereka berhasil,” tutup pria yang sebelumnya berusaha rental mobil ini. (Fxh)
BERITA TERKAIT
Ciptakan Kesetaraan Gender, Pemkab Sukoharjo Sosialisasikan Perda PUG
Bangun Karakter Siswa, SMAN 11 Yogya Gelar MABATA
Terlibat Calo Bintara, 5 Oknum Polda Jateng Dipecat dan Terancam Pidana
Literasi Jadi Alat Maksimalkan Kualitas SDM Indonesia
Bekali Kemampuan Penulisan, Kanwil Kemenag DIY Gelar FGD Kehumasan
Sambut Ramadan, Kemenag Kirim 50 Pendakwah Moderat ke Daerah 3T
Propam Polres Sukoharjo Gelar Tes Urine Dadakan, Hasilnya?
Polisi Dalami Dugaan Penganiyaan Fitri Disabilitas Yatim Piatu
Janji Didepan Makam Para Pahlawan, Masyarakat Kota Yogya Deklarasi Pemilu Damai
Bank Indonesia Batasi Penukaran Uang BaruRp 3,8 Juta Per Orang
Terbaik dalam Layanan Digital, Kemenkumham Terima Penghargaan dari Kementerian PANRB
Jenazah Syabda Dimakamkam Berdampingan dengan Ibu dan Nenek
Orangtua Ayu Indraswari Terakhir Bertemu Sabtu Pagi, Sore Sudah Tak Bisa Dihubungi
Cegah Kerusakan Lingkungan, Srikandi Ganjar Gelar DIY Workshop Ecoprint
Bupati Gunungkidul luncurkan Aplikasi 'Gampang Gawe Surat'
Pelayat Mendatangi Rumah Duka Syabda Perkasa
Kesbangpol DIY Perkuat Sinergitas Pokja Ketahanan Ekonomi
Merti Dusun Papringan Ditutup dengan Pementasa Kuda Lumping
Qomaru Terpilih Sebagai Ketua Ketua PDM Bantul
Bank Indonesia Mulai Menerima Penukaran Uang Baru Mulai 27 Maret
Dirut KR Resmikan Balai Warga Semeru