Krjogja.com - BOYOLALI - Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menggelar acara Penyerahan Penghargaan dan Temu Donor Darah Sukarela (DDS) Se - Jawa Tengah. Kabupaten Boyolali dipercaya menjadi tuan rumah acara dihadiri oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan Wakil Gubernur (Wagub) Jateng Taj Yasin, pada Senin (29/5/2023) sore dengan disambut para penari Topeng Ireng.
Bupati Boyolali M. Said Hidayat yang menjadi tuan rumah mengucapkan selamat datang dan selamat kepada para DDS yang akan menerima penghargaan donor darah yang ke 50 kali dan ke 75 kali yang diserahkan langsung oleh Gubernur Ganjar.
"Inilah rasa bangga dan kebanggaan yang harus tertanam, inilah satu hal yang harus kita kabarkan dari semangat dalam jiwa kemanusiaan kita saling menolong satu sama lain, karena setetes darah menjadi bagian dari hirupan nafas kehidupan yang dapat dilanjutkan." ujar Bupati Said.
Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan PMI Jawa Tengah yang sekaligus Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen, mengatakan bahwa para pendonor merupakan pahlawan kemanusiaan.
"Jumlah Pendonor saat ini 1.407 orang dengan rincian, 50 kali sebanyak 1.033 orang, dan 75 kali sebanyak 374 orang," kata dia.
Dilanjutkan olehnya, bagi pendonor darah sukarela 50 kali sudah kali kedua mendapatkan piagam penghargaan yang ditandatangani oleh Gubernur Ganjar. Penghargaan pertama diberikan pada tahun 2022.
"Untuk itu, kami sampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur yang telah berkenan menandatangani piagam penghargaan DDS, yang merupakan sebuah kebanggaan juga," katanya.
Pada kesempatan itu, Gubernur Ganjar menyerahkan secara langsung piagam penghargaan kepada para DDS secara simbolis, yang dilanjutkan dengan dialog bersama dua perwakilan pendonor dari 75 kali dan 50 kali. Salah satunya warga Kiyaran, Gombang, Sawit bernama Prasetya.
"Mereka punya keinginan, dan jiwa kemanusiaan mereka sangat besar. Dibantu oleh PMI masing-masing kota, dari situlah kerutinan terjaga," kata Ganjar Pranowo.
Pihaknya juga mengapresiasi para pendonor dengan mengacungi jempol dan juga sistem PMI yang selalu mengingatkan para pendonor jika tiba waktunya donor darah.
Ditemui usai acara, Ketua PMI Jateng, Sarwa Pramana berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali yang telah memfasilitasi kegiatan ini.
"Kepada Bupati Boyolali kami sampaikan terima kasih atas dukungan dan fasilitas yang diberikan, juga kepada PMI se-Eks Karesidenan Surakarta yang membantu dapur umum," ungkapnya.
Ia berharap ke depan masyarakat semakin sadar untuk saling membantu warga lain yang membutuhkan.
"Sudah 95 persen [kebutuhan darah] seluruh masyarakat [di Jateng] bisa dipenuhi UDD PMI seluruh Jawa Tengah," tandasnya. (Mul)
