Bupati Klaten Gemes, Jalan Rusak Akibat Truk Urug Tol Kian Parah

- Senin, 6 Maret 2023 | 14:17 WIB
Bupati Klaten Minta PT JMM perbaiki jalan rusak akibat truk urug tol.   (foto: sri warsiti)
Bupati Klaten Minta PT JMM perbaiki jalan rusak akibat truk urug tol. (foto: sri warsiti)


KLATEN - Bupati Klaten, Sri Mulyani gemes terhadap kondisi jalan yang rusak akibat dilalui truk-truk pembawa material urug proyek tol. Kendati sudah dilakukan berbagai koordinasi dan ada kesanggupan dari PT JMM untuk memperbaiki, namun hingga saat ini ternyata kondisi jalan masih parah.


“Saya sudah cek lapangan dan langsung telepon direktur teknis JMM, untuk segera diperbaiki. Katanya siap-siap, dan jelang harinya laporan ini proses perbaikan di Wedi dan menuju proses yang ada di Bayat. Ternyata juga tidak,” kata Bupati, menjawab pertanyaan wartawan usai Rakor, Senin (6/03/2023).


Banyak ruas jalan di Klaten mengalami kerusakan karena sebagai jalan utama perlintasan truk permbawa material uruk untuk jalan tol. Bupati melakukan pengecekan langsung jalan yang rusak, sebagai respon cepat atas keluhan masyarakat Klaten baik secara langsung maupun lewat media sosial. 


[crosslink_1]


“Kondisi jalannya memang tidak bagus. Jalan Bayat – Wedi ini masuk dalam MOU, kontrak perbaikan dengan PT JMM. Sudah ada kesepakatan, namun karena kondisinya masih seperti ini, dari JMM sendiri mungkin belum begitu maksimal dalam memperbaiki jalan rusak yang sudah disepakati,” jelas Bupati


Sri Mulyani menyampaikan, di Kabupaten Klaten terdapat 51 ruas jalan yang rusak dan telah dilaporkan ke pihak PT JMM, namun PT JMM baru mengerjakan 30%.


Sekda Klaten Jajang Prihono, mengatakan, kesepakatan sudah ada, Pemkab juga terus mendorong JMM untuk menyelesaikan, dan sekarang masyarakat ikut mengawasi.


“Seperti kasuistiknya, dilaporkan sudah dibenahi, pagi ini kita minta difoto, ya nyatanya belum. Kok seperti ini terus bagaimana. Jadi kadang masyarakat perlu dipahamkan, kalau ini sudah menjadi ruang lingkup dari bagian kerjasama kan sudah menjadi kewenanganya sana (JMM),” kata Sekda.


Lebih lanjut Sekda menjelaskan, kalau ruas jalan yang menjadi ruang lingkup pekerjaan Pemkab, saat ini sudah berproses dengan harapan awal bulan puasa sudah ada eksekusi pekerjaan.


“Pertanyaanya yang masuk dalam perjanjian JMM kemarin seperti apa. Apalagi ini dinformasikan yang Klaten sisi utara. Sudah butuh sirtu, ini diinformasikan sudah mulai Klaten sisi utara ada pekerjaan yang butuh sirtu. Akhirnya ngambilnya wilayah sisi utara, ya jalan sisi utara mulai rusak. Tadi saya sampaikan, yuk dimaping lagi, yang kemarin belum masuk di perjanjian, kita masukkan,” jelas Jajang Prihono. (Sit)


Editor: Ary B Prass

Tags

Terkini

Dokkes Polres Sukoharjo Berikan Pengobatan Tahanan

Selasa, 3 Oktober 2023 | 21:15 WIB

Pemkab Sukoharjo Kembangkan Pemasaran UMKM Online

Minggu, 1 Oktober 2023 | 16:10 WIB

Awas Calo 'Bergentayangan' di Penerimaan PPPK 2023

Minggu, 1 Oktober 2023 | 15:05 WIB

Perajin Karak Terbantu Cuaca Panas Ekstrem

Minggu, 1 Oktober 2023 | 14:20 WIB

10.327 Jiwa Warga Sukoharjo Kekurangan Air Bersih

Kamis, 28 September 2023 | 14:30 WIB

Sri Mulyani Lantik 67 Kepala Desa

Kamis, 28 September 2023 | 12:00 WIB

Pemkab Sukoharjo Fokus 10 Proyek Strategis 2023

Rabu, 27 September 2023 | 22:40 WIB

Sri Mulyani Serahkan BLT untuk 6.331 Penerima

Selasa, 26 September 2023 | 17:55 WIB

Massa Nyaris 'Bakar' Kantor KPU Klaten

Selasa, 26 September 2023 | 10:20 WIB

Polres Boyolali Siap Amankan Pemilu 2024

Selasa, 26 September 2023 | 10:05 WIB

Peringati Haul Ki Ageng Singoprono

Minggu, 24 September 2023 | 20:44 WIB
X