120 Peserta Ikut Adventure of JABU 2018

Istimewa
BENGKULU UTARA, KRJOGJA.com - Tak kurang dari 120 peserta mengikuti Adventure of Road Jelajah Alam Bengkulu Utara (JABU), Sabtu (1/12).
Gelaran perdana ini cukup sukses. Sebab, peserta tidak hanya berasal dari Bengkulu Utara. Tetapi juga diikuti para offroader dari daerah lain. Dari 120 peserta, hanya 30 peserta yang berasal dari Bengkulu Utara. Selebihnya berasal dari Mukomuko, Bengkulu Selatan, Bengkulu Tengah, Kaur, Rejang Lebong dan Lebong sebanyak 82 peserta. Kemudian dari provinsi lain yakni Jambi, Lampung, dan Palembang 8 peserta.
Kepala Dinas Pariwisata Bengkulu Utara Mustarani Abidin mengatakan, kehadiran peserta dari berbagai daerah menunjukkan jika JABU sangat diminati. "Ini semakin memantapkan kami untuk menjadikan JABU sebagai event tahunan. Event ini sekaligus kesempatan bagi kami untuk mengenalkan Kabupaten Bengkulu Utara ke masyarakat yang lebih luas," ujarnya.
Selain mengakomodir hobi para offroader, lanjut Mian, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memperkenalkan sejumlah objek wisata potensial yang ada di daerah setempat. Antara lain Air Terjun Curup Sembilan, Pulau Enggano, dan lain-lain.
"Air Terjun Curup Sembilan memang bertingkat-tingkat dan menjadi objek wisata potensial, meskipun belum tergarap maksimal. Sementara Pulau Enggano, merupakan pulau berpenghuni yang secara administratif terdiri atas 1 kecamatan dengan 6 desa. Di sini ternyata ada endemik kayu langka, saya lupa namanya. Ada pula habitat gajah yang bisa dikunjungi," ungkapnya.
Mian menabahkan, Adventure of Road Jelajah Alam Bengkulu Utara mengambil rute lebih kurang 10 km. Rute ini memiliki sejumlah titik ekstrem yang sulit ditaklukkan. Saking sulitnya, peserta yang berhasil melewati titik tersebut akan mendapat doorprize.
Penyelenggara juga tidak mengabaikan keamanan.
Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata Masruroh, menilai event ini berdampak baik bagi ekonomi.
"Goal dari event ini, ekonomi masyarakat bisa terdongkrak. Hotel-hotel penuh, dan rumah makan menjadi lebih ramai. Sebab, selama ini sangat jarang ada pendatang yang bermalam di Bengkulu Utara." (*)
BERITA TERKAIT
Kemenag Siapkan Hotel di Makkah-Madinah, Ada Lift Khusus Lansia
Tiru Indonesia, Filipina Ikut Larang Ekspor Mineral Indonesia
Jelang Ramadan, PBNU Harap Ketegangan Politik Mereda
Yaqut Qoumas Minta Jangan Gunakan Agama Untuk Berpolitik
DPRD Purworejo - FH UAD 'Susun' Raperda Pemberdayaan Ekonomi Kreatif
Terbagi Dalam 3 Dapil, Jumlah Anggota DPRD Kota Magelang 25
Gerakan Bunda Literasi Dongkrak SDM Keseluruhan
Ramadan Djoewara #2 di THE 1O1 Yogyakarta Tugu
Kirab Mata Air, Bupati Klaten Sebar Udik- Udik
Siswa SMP N 1 Pleret Ukir Prestasi di Popda DIY
Donor Darah di Plaza Malioboro
Rilis Kinerja dan Pemusnahan BB, Polresta Jaga Keamanan Kondusif Jelang Ramadan
8 Pendaftar Bersaing Ketat Seleksi Direktur PDAM Sukoharjo
Bandara dan Navigasi Penerbangan Siap Layani Peningkatan Trafik Mudik Lebaran 2023
Awal Puasa Ramadan 2023 Versi Pemerintah, Muhammadiyah Hingga NU
Kawal Perbaikan Jalan Dlingo, ADB Audiensi ke PU PESDM DIY
Gunakan Kunci Magnet, 3 Tersangka Curanmor Dibekuk
Nguri-uri Budaya, Padusan Boyolali Kembali Digelar Meriah
YKI Sosialisasi Cegah Kanker Secara Dini dan Mandiri
Beban Utang Tinggi, RI Bakal Kehilangan Generasi Terbaik
Peringati Hari Hutan Internasional, 28.800 Pohon Ditanam di Purbalingga