Jamu Kalteng Putra, PSS Ungkap Masalah di Lini Tengah

user
danar 24 September 2018, 12:55 WIB
untitled

SLEMAN, KRJOGJA.com - PSS bersiap menghadapi Kalteng Putra dalam laga lanjutan Liga 2 Grup Timur Selasa (25/9/2018) besok. Skuad Super Elang Jawa berikrar mendulang poin penuh meski masih mengalami permasalahan dalam internal tim.

Pelatih PSS, Seto Nurdiantoro mengungkap timnya masih mengalami kendala terkait minimnya stok pemain. Cidera yang masih menghinggapi beberapa pemain ditambah gelombang akumulasi kartu membuat Kak Seto tak bisa berkreasi banyak dalam menentukan pemain utama.

“Kami masih punya masalah di lini tengah, Dave, Adi dan Budi masih cidera kemudian ada Rangga yang menjalani hukuman akumulasi kartu. Ya kondisinya tidak jauh berbeda dari pertandingan terakhir kemarin, bergantian yang akumulasi,” ungkap Kak Seto dalam konferensi pers pra laga Senin (24/9/2018).

Hilangnya Rangga memang sedikit memusingkan Kak Seto karena posisi flank selama Slamet Budiono cidera praktis selalu diisi eks PSIM dan Persebaya tersebut. Kini pilihan kemungkinan besar jatuh pada Irkham Milla lantaran tak lagi ada penggantinya.

“Minim stok di flank memang namun akan berusaha kami siasati, sudah menyiapkan strategi. Masalah memang masih selalu timbul, mungkin kami harus ke Pegadaian untuk mengatasi masalah tanpa masalah,” ungkap Kak Seto sembari berkelakar.

Meski memiliki kendala di lini paling sentral, Seto meminta anak asuhnya untuk bisa bermain lepas kala menghadapi Kalteng Putra. Peringkat Kalteng Putra yang berada satu strip di bawah PSS tentu membuat motivasi besar mendulang tiga poin guna mengamankan posisi di papan atas klasemen grup timur.

“Semoga anak-anak bisa lebih atraktif dan kreatif di laga besok, termasuk aliran bola yang kurang baik di pertandingan sebelumnya bisa diatasi. Kami akan berusaha meraih tiga poin wajib di kandang,” pungkas Kak Seto.

PSS sendiri masih belum bisa memainkan Dave Mustaine, Adi Nugroho, Jodi Kustiawan dan Slamet Budiono karena dalam masa penyembuhan cidera. Bahkan, Adi diprediksi tak bisa memperkuat PSS hingga akhir musim karena masa pemulihan cidera lutut yang relatif lama.

Di kubu Kalteng Putra, anak-anak asuhan Kas Hartadi mendapat tambahan lima amunisi baru untuk mengarungi putaran kedua ini. Bijahil Chalwa, Dicky Prayoga, Said Marjan hingga pemain kawakan Amrizal resmi memperkuat Kalteng untuk mewujudkan misi lolos 4 besar.

Meski begitu, kekalahan di Gresik dan hasil imbang di Biak agaknya masih belum meyakinkan untuk skuad baru Laskar Isen Mulang tersebut. “Kami target curi satu poin di Sleman tapi sukur-sukur terpeleset jadi tiga,” tandas Kas Hartadi ditemui terpisah. (Fxh)

Kredit

Bagikan