SLEMAN, KRJOGJA.com - Ketua umum (Ketum) Pengda PBSI DIY, Drs F Kusdarto Pramono melantik sekaligus mengukuhkan Kepengurusan  Pengkab PBSI Sleman masa bakti 2018-2022 hasil Musyawarah Kabupaten (Muskab) yang berlangsung beberapa waktu lalu.

Pelantikan sebanyak 22 anggota PBSI Sleman yang baru tersebut digelar di The Victoria Hotel Yogya, Jalan Solo, Sleman, Selasa (20/3) malam.

Pelantikan yang dihadiri Ketum KONI Sleman Ir Pramana, Sekum Pengda PBSI DIY Sukiman Hadiwidjoyo (sekaligus membacakan SK Pelantikan Pengurus PBSI 2018-2022), Pengurus berbagai cabor yang ada di Kabupaten  Sleman ditandai penyerahan bendera PBSI Sleman dari Kusdarto Pramono kepada Ketum PBSI Sleman terpilih Drs Bambang Broto Laras.

Dilanjutkan penandatanganan Surat Keputusan (SK) Kepengurusan yang baru masa bakti 2018-2022 oleh Ketum PBSI Sleman terpilih Bambang Broto Laras, disusul  Ketum PBSI DIY  Kusdarto Pramono dan Ketum KONI Sleman Ir Pramana.

Bambang Broto Laras disela pelantikan mengatakan, prestasi atlet PBSI Sleman saat ini cukup membanggakan, di antaranya sukses menjadi juara umum Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIY sejak 2009 hingga 2017. 

“Dari lima kali juara umum Porda DIY, dua kali di antaranya para atlet bulutangkis Sleman mampu mendulang enam medali emas. Hanya satu partai yang lepas dari genggaman para atlet Sleman, yaitu di tunggal putra. Karenanya untuk Porda DIY 2019, tim bulutangkis Sleman bertekad meraih semua medali emas yang diperebutkan,” ujarnya.

Menurutnya dalam kepengurusan empat tahun kedepan, PBSI Sleman akan mengintensifkan dan mendorong kembali klub-klub anggota PBSI Sleman yang selama beberapa tahun mati suri, diharapkan agar mereka aktif lagi mengikuti kejuaraan bulutangkis yang digelar di Sleman maupun di DIY.

Sementara itu, Kusdarto Pramono mengakui tim bulutangkis Sleman hingga saat ini masih yang terkuat di DIY, terbukti beberapa kali juara umum Porda DIY dan juara Djarum Multi Cabang (DMC) yang digelar di beberapa tempat di DIY. (Rar)