PSIM Takluk di Mandala Krida

El Loco Gonzales berusaha mengamankan bola dari kejaran M Lutfi Kamal. (Foto : Satriyo Wicaksono)
YOGYA, KRJOGJA.com - PSIM menelan kekalahan di laga kontra Mitra Kukar, Selasa (27/8/2019) petang. Dua gol dari Achmad Faris dan Andre Agustiar di babak pertama hanya mampu dibalas sebiji gol oleh Dwi Raffi Angga di penghujung babak kedua.
PSIM dan Mitra Kukar sama-sama bermain terbuka di awal babak pertama. Kedua tim langsung bergantian melakukan serangan-serangan berbahaya.
Nahas bagi tuan rumah, PSIM tertinggal lebih dahulu setelah Achmad Faris mencetak gol di menit ke-7. Sepak pojok Rivan Nahumarury menemui kepala Atep yang langsung mengirim bola dan ditanduk masuk ke gawang oleh Faris.
Menit 15, PSIM kembali tertinggal setelah Andre Agustiar menciptakan gol fenomenal. Sepakan yang lebih mirip umpan gagal diantisipasi I Putu Pager yang membuat bola melayang masuk setelah menyentuh tiang gawang.
Permainan PSIM tak sedominan saat menjamu Persiba Balikpapan di pertandingan sebelumnya. Witan Sulaiman yang dipasang sebagai flank kurang optimal dan sering kehilangan bola.
Baru masuk 30 menit pertandingan, PSIM menciptakan peluang melalui El Loco Gonzales. Sayang sepakan kaki kiri dan cocoran bola yang dilakukan gagal menembus gawang Kukar yang dijaga Rizky Darmawan.
Beberapa peluang berhasil diciptakan anak-anak Laskar Mataram di sisa babak pertama. Saldi, El Loco hingga Witan sempat mengancam namun tak ada satupun berbuah gol. PSIM tertinggal 0-2 di paruh pertama.
Memasuki babak kedua, PSIM berusaha melakukan perubahan dengan memasukkan Dwi Raffi Angga menggantikan Sutanto Tan. Nugroho Faturochman ditarik ke belakang ditemani Ichsan Pratama yang tetap sedikit kedepan.
Di sisi lain, Kukar menggantikan tiga pemain dalam jarak waktu tak lama yakni Abdul Gamal menggantikan Wiganda Pradika, Adi Bayau menggantikan Rivan Mahumarury dan Syahroni menggantikan Atep.
Permainan PSIM benar-benar di bawah performa yang biasanya. Bahkan, bola-bola panjang yang sudah sempat hilang di beberapa pertandingan terakhir muncul kembali lantaran para pemain terlihat terburu-buru.
PSIM mendapat bantuan dari wasit saat perpanjangan waktu babak kedua mencapai 6 menit padahal tidak ada kejadian penting yang membuat pertandingan terhenti di paruh kedua. Bahkan, PSIM mendapat bantuan kembali saat wasit menunjuk titik putih menilai pemain Kukar melakukan pelanggaran.
Dwi Raffi Angga yang maju sebagai algojo mampu menuntaskan pekerjaan tersebut. Skor 1-2 pun mengakhiri pertandingan PSIM kontra Mitra Kukar.
Untuk sementara, PSIM tetap berada di puncak klasemen grup timur dengan nilai 21, karena di saat yang sama Persis Solo juga kalah dengan skor 0-1 dari Persiba Balikpapan. (Fxh)
BERITA TERKAIT
Krisis Air Bersih Mulai Melanda Cilacap
Jumlah AgenBRILink Lampaui Target, Ekosistem Ekonomi Mikro Semakin Nyata
Sambil Direkam, Duda Ini Ajak Belasan Anak-anak Berhubungan Seks
WTC Dolog Semarang Borong Medali Kejuaraan Taekwondo Bupati Sleman 2023
Nenek Tewas Tenggelam di Kolam
Disdikbud Sukoharjo Gelar Tahapan Sosialiasi PPDB Online SMP
Pemkab Sukoharjo Percepat Penyaluran CPP Tahap III
BIRU Latih Ratusan Siswa SMK Siap Masuk Industri, Gunakan VR untuk Adaptasi Teknologi
Raih 7 Medali, NSJ Juara Umum ke-2 Piala Kadisporapar Jateng
Desa di Klaten Terima Bantuan Khusus Rp 79 M
Fordigi Goes to Campus Cari Talenta Digital di UGM
Legislator Satu-satunya PSI DIY Tolak Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024
Sleman Lagi, Sleman Lagi... Kini Juara Umum Kejuaraan Atletik Jogja Open
BCA Life Kembali Raih Penghargaan Indonesia WOW Brand 2023
Kampung Billiard Ambarawa Dikenal Hingga Rusia
Sebanyak 1.899 Jemaah Haji Indonesia Akan Diberangkatkan ke Miqat Bir Ali Pada 1 Juni
Macapat Tatag Teteg Tutug Mulai Digelar Hari Ini
Jemaah Haji Indonesia yang Meninggal Dunia di Arab Saudi Bertambah Jadi 4 Orang
Kalah, Kilicdaroglu Klaim Pemilu Turki Tidak Adil
SMKN 1 Kasihan Luluskan 190 Manggala Budaya
Usut Dugaan Korupsi BTS 4G BAKTI, Muhammadiyah Dukung Langkah Kejaksaan Agung