Rossi Harap Aspek Keselamatan MotoGP Ditingkatkan

MotoGP tetap menyimpan bahaya besar ketika terjadi kecelakaan (Foto: MotoGP)
TAVULLIA, KRJOGJA.com – Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berharap aspek keselamatan di MotoGP, terutama di sirkuit, terus ditingkatkan. Sebab, ajang balap motor paling bergengsi di dunia itu masih merupakan olahraga dengan risiko yang amat tinggi.
Sebagai pembalap yang malang melintang di MotoGP sejak 2000, Valentino Rossi mengakui aspek keselamatan dari sisi teknis sudah jauh meningkat. Beberapa aspek yang diklaim lebih baik dari masa lalu adalah kualitas jaket pelindung tubuh dan helm.
Pada era sekarang, setiap pembalap MotoGP wajib memakai kantung udara di bagian belakang jaket dan pelindung dada di dalam. Namun, hal itu dianggap Valentino Rossi belum cukup karena aspek keselamatan di sirkuit juga perlu ditingkatkan, salah satunya run-off area.
“Menurut saya, kami semua sudah bekerja keras untuk keselamatan dengan Komite Keselamatan MotoGP sejak 2003. Kami sudah berhasil meningkatkan keamanan dan peralatan balap. Sekarang ada beberapa langkah yang wajib dipatuhi, seperti kantung udara dan pelindung dada,” urai Valentino Rossi, dikutip dari Motorsport Total, Rabu (15/1/2020).
“Kualitas helm sudah jauh meningkat dibanding pada dekade 1990. Akan tetapi, kita juga harus meningkatkan keselamatan di sirkuit. Kami sedang bekerja keras untuk menambah zona pengaman di sirkuit karena sangat penting. Bodoh rasanya kalau kita tidak menyentuh aspek itu,” imbuh pembalap berkebangsaan Italia tersebut.
Jarak run-off area memang perlu diatur karena pembalap biasanya akan meluncur bebas setelah terjatuh dari motor. Jika gravel dan run-off area terlalu pendek dengan pembatas, bukan tidak mungkin pembalap mendapat cedera yang lebih parah akibat efek benturan. (*)
BERITA TERKAIT
Mahfud Md Tantang Balik DPR RI Terkait Transaksi Rp 349 T
Konfrontasi Amerika - China Tinggal Menunggu Waktu
Begini Kata Tetangga tentang Dampak dari Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik
Kepala PPATK Bakal Dipolisikan Karena Bocorkan Hal Ini
THR Cair Lebih Cepat, Mudik Lancar
Jalin Kerjasama dengan SMAN 1 Sayegan, SMP Muhi Yogyakarta Serius Siapkan Kelas SBO
Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik Magelang, 1 Tewas, 5 Rumah Rusak Berat
Rumah Hancur Akibat Ledakan Obat Petasan
Ormas yang Ganggu Toleransi di Yogyakarta Bakal Disikat, Ini Janji Kapolda DIY
Polda Jateng Bakal Tegas Hadapi Aksi Perang Sarung
Awal Ramadhan, Ditemukan Rumah Warga Digunakan Berjualan Miras
Tiga Awak Hilang, Kapal Pengangkut BBM Pertamina Terbakar
PPIH Bidang Kesehatan Diminta Fokus Layani Jemaah Haji
Rusia Akan Menempatkan Senjata Nuklir Taktis di Belarus
Perang Sarung Marak Dimana-mana, Begini Fakta Sesungguhnya
Yakinkan Masyarakat, KPK Berjanji Tak Akan Lepas Kasus Rafael
Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Jalan Tentara Mataram, Niatnya Perang Sarung
Hendak Perang Sarung, Tim Pandawa Polres Sukoharjo Amankan Puluhan Remaja
Soal Larangan Bukber, Mahfud MD: Belum Dengar Pak Jokowi Mau Mencabut
Angin Kencang, Atap Beberapa Rumah Warga Desa Semen 'Mabur'
Mahasiswa Mapala FK UNS yang Tercebur di Goa Beraholo Ditemukan Tewas