Andi Gilang Membalap Semusim Penuh di GP Moto2 2020

istimewa
JAKARTA, KRJOGJA.com - Pembinaan balap berjenjang yang dilakukan PT Astra Honda Motor (AHM) terus menunjukkan prestasi membanggakan. Salah satu pebalap binaan Astra Honda Racing Team, Andi Farid Izdihar (Andi Gilang), akan menjadi wakil Indonesia di Grand Prix (GP) Moto2 semusim penuh pada 2020 mendatang, bergabung bersama Honda Team Asia (HTA).
Sebelumnya, HTA mengumumkan resmi line up pebalap mereka yang akan berlaga pada GP Moto2 dan Moto3, bertepatan dengan GP Thailand 2019, beberapa waktu lalu. Namun, pengumuman itu menyisakan satu slot pebalap di tubuh tim GP Moto2. Bergabungnya Andi Gilang menjadi kesempatan emas putra bangsa unjuk prestasi di ajang balap tingkat dunia ini.
Andi Gilang dipilih sebagai pebalap andalan HTA mewakili bakat-bakat balap terbaik para pebalap di belahan bumi Asia. Bersama pebalap asal Thailand, Somkiat Chantra, Andi akan berjuang tak hanya membawa kebanggaan untuk negara masing-masing, tetapi juga mengemban misi untuk mengukir prestasi sebagai bintang dari Asia.
Lahir di Bulukumba, Sulawesi Selatan, 22 tahun lalu, Andi merupakan salah satu lulusan pertama Astra Honda Racing School (AHRS), ajang yang dibentuk AHM sebagai pijakan awal pembinaan balap berjenjang. Sejak lepas dari pembinaan awal tersebut, deretan prestasi Andi terus terukir.
Setelah lulus dari AHRS pada 2010, Andi digembleng pada ajang Asia Dream Cup pada 2014 dan langsung meraih posisi ke-6 di akhir musim. Tahun berikutnya, dirinya terjun di beberapa ajang. Di Asia Talent Cup, Andi mampu menjadi juara di seri Qatar. Lalu, dia juga tergabung dalam tim kejuaraan balap ketahanan, Suzuka 4Hours Endurance Race dan finish di posisi ke-2.
Pada 2016, Andi semakin meningkatkan prestasinya di Asia Talent Cup dengan mengamankan posisi ketiga klasemen. Pada tahun tersebut, Andi mengawali debut Eropa dengan mengikuti ajang FIM CEV Moto3 Junior World Championship hingga tahun 2017.
Saat ini, Andi berkonsentrasi menyelesaikan musim balap Asia Road Racing Championship kelas Supersport 600, dan masih berjuang dengan bertengger di posisi ke-5 klasemen. Juli lalu, dia juga ikut berlaga di ajang bergengsi, Suzuka 8 Hours Endurance World Championship.
Di ajang CEV Moto2 World Championship, Andi sudah melahap tiga seri melalui wildcard dengan hasil yang tidak mengecewakan, yakni di Catalunya, Jerez, dan Albacete. Wildcard Andi tersisa satu untuk digunakan pada seri terakhir di Valencia, November 2019. Dia juga sudah pernah mencicipi atmosfer ketat balapan kelas dunia saat menggantikan Dimas Ekky Pratama di Honda Team Asia pada GP Moto2 2019 di sirkuit Misano, Italia.
Andy Wijaya, Deputy GM Marketing Planning and Analysis AHM mengatakan pencapaian Andi Gilang menembus kancah balap dunia menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan program penjenjangan balapan terstruktur yang dilakukan perusahaan, demi mencetak prestasi yang membawa harum bangsa Indonesia.
”Selamat untuk Andi Gilang, lulusan pertama AHRS yang mampu menembus balap Grand Prix. Usaha keras dan tekad kuat dari semua pihak membuahkan hasil yang baik. Semoga Andi Gilang mampu konsisten, berjuang dengan mental juara hingga menginspirasi pebalap Indonesia lainnya untuk mencapai mimpi berlaga di kancah dunia,” ucap Andy.
Baginya, kesempatan emas berlaga di GP Moto2 semusim penuh akan dimanfaatkannya sebagai salah satu tangga untuk mencapai mimpi tertinggi, yakni berlaga di ajang paling bergengsi, MotoGP. Andi sadar, bahwa perjuangan di level lebih tinggi tidak akan mudah.
”Alhamdulillah, saya bersyukur dan sangat termotivasi. Saya pasti akan selalu berusaha memberikan yang terbaik pada pengalaman berlomba semusim penuh di GP Moto2. Sebisa mungkin saya berupaya meraih poin, sembari berlatih sebaik mungkin,” kata Andi.
Pada tahun pertamanya di GP Moto2, Andi menargetkan cepat beradaptasi dan memberikan performa terbaiknya untuk mencetak banyak poin untuk memberi kebanggaan untuk Indonesia. (*)
BERITA TERKAIT
Mendes PDTT: Usulan 9 Tahun Jabatan Kades adalah Jalan Tengah
Menteri Basuki Kumpulkan 45 Profesor di UGM Bahas Sumber Daya Air IKN, Ini Hasilnya
Di Jepang Covid-19 Disamakan Flu Biasa Mulai Mei 2023
Bupati Luncurkan Puspaga, Bukti Serius Wujudkan Kabupaten Layak Anak
Waspada Link Undangan Nikah Digital, Modus Penipu di Whatsapp Curi Data Pribadi
Jaksa Minta Hakim Tolak Pledoi Ferdy Sambo
Langkah Apriyani/Fadia, Gregoria, Dejan/Gloria Terhenti
Wout Weghorst Akhirnya Pecah Telur Juga di MU
60 Tim 18 Provinsi Ikuti Kejurnas 3 x 3 di Yogya, Ukur Kekuatan Jelang PON 2024
Bunda Corla Lebih Suka Tinggal di Luar Negeri
Ganjar Perintahkan Kades Berinovasi Atasi Kemiskinan
Jembatan Kretek 2 Siap Difungsikan
Indonesia Masih Kekurangan Dokter Spesialis
Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Kini Bisa di BUMDes
Kinerja APBN DIY Alami Tren Positif, Modal Kuat Respon Tantangan Global 2023
Capaian Kinerja Penerimaan Pajak DIY 2022 Lampaui Target
Satlantas Polres Bantul Gencarkan Operasi Knalpot
Saingi US Coast Guard, Bakamla Jadi Lembaga Kelas Dunia
Praperadilan Perkara Hak Cipta, Pemohon dan Termohon Tetap Pada Kesimpulannya
Hadirkan Layanan Kesehatan Dunia, Mayo Clinic dan RSPP Berkolaborasi
Gara-gara Kucing Nyebrang, Empat Mobil Tabrakan Karambol di Ringroad Utara