Son Heung-min Cedera, Korea Selatan Panik Jelang Piala Dunia Qatar

Son Heung-min. Sayap kiri Korea Selatan berusia 30 tahun yang telah membela Tottenham Hospur selama 8 musim sejak didatangkan dari Bayer Leverkusen pada awal musim 2015/2016 ini kini mempunyai nilai pasar 75 juta euro atau setara Rp1,12 triliun. Pada
Krjogja.com - Jakarta - Kebugaran Son Heung-min untuk Piala Dunia Qatar 2022 tiba-tiba dipertanyakan ketika kapten jimat Korea Selatan itu mengalami cedera saat pertandingan Liga Champions UEFA antara Tottenham Hotspur melawan Olympique Marseille pada Rabu (2/11).
Seperti dikutip dari Liputan6.com, Son ditarik keluar pada menit ke-29 di Stade Vélodrome di Marseille, Prancis, setelah bahu Kansel Mbemba mengenai wajahnya di dekat garis tengah.
Wajah Son tampak sangat bengkak dan dia dibantu keluar lapangan oleh staf medis. Sebuah gambar yang diposting di Instagram oleh rekan setimnya Pierre-Emile Hojbjerg setelah pertandingan menunjukkan Son merayakan kemenangan bersama tim, tetapi ia tampaknya berjuang untuk membuka mata kirinya.
Hingga konferensi pers setelah pertandingan, seperti dilansir Korea JoongAng Daily, Rabu (2/11), tidak ada informasi lebih lanjut tentang keadaan cedera Son yang telah dikonfirmasi oleh klub.
Berbicara setelah pertandingan, asisten manajer Cristian Stellini, yang mengatur permainan ketika Antonio Conte dilarang dari pinggir lapangan, menjelaskan bahwa tingkat cedera Son tidak jelas tetapi dia merasa lebih baik.
"Saat ini, kami tidak tahu," kata Stellini. "Kami harus menunggu penilaian medis, dan kami harus menunggu sampai besok. Sonny merasa lebih baik sekarang. Saya melihatnya di ruang ganti. Dia merayakannya bersama kami. Jadi kita tunggu saja besok," tambahnya.
Stellini membenarkan bahwa cedera itu ada di wajah Son dan matanya bengkak, menambahkan bahwa klub tidak yakin apakah dia mengalami gegar otak.
Skenario terburuknya adalah Son mengalami retak di wajahnya dan membutuhkan operasi, kata para ahli, tetapi penampilannya di foto Hojbjerg bisa menjadi pertanda baik.
"Kasus terburuk adalah patah tulang orbital, yang membutuhkan perawatan lebih dari delapan minggu," kata Dr. Song Jun-seop, direktur Rumah Sakit Gangnam JS dan seorang dokter untuk tim sepak bola nasional Korea, kepada JoongAng Ilbo.
"Mengingat Son mengambil foto bersama di ruang ganti, dengan hati-hati saya berspekulasi bahwa dia mungkin mengalami gegar otak ringan atau memar," tambahnya.
"Ada dua kemungkinan cedera besar. Pertama, jika dia mengalami gegar otak ringan atau memar, dia bisa mengambil cuti seminggu dan kemudian mungkin bisa kembali. Itu adalah situasi yang ideal. Di sisi lain, kasus terburuknya adalah orbit. patah tulang. Itu akan membutuhkan lebih dari delapan minggu perawatan karena patah tulang yang melindungi mata."
BERITA TERKAIT
Ungkap Ingin Terjun ke Politik, Perindo DIY Usulkan Kaesang Maju Bupati Sleman
Hanin Dhiya Belajar Merelakan di Single ‘Pulih’
Hal yang Perlu Dilakukan Tiga Zodiak Berikut. Berikan Penghargaan untuk Pasangan Anda
Manchester United Main di Kandang Hadapi Reading, Jangan Anggap Remeh Bung!
Info BMKG: Gempa Guncang Timur Laut Kabupaten Bandung M4,3 Sebanyak 2 Kali
Didik Anak-anak Jauhi Gadget, RSUD Ajibarang Gelar Balap Ban Bekas
Partai Gelora Buka Pendaftaran Bacaleg, Warga Boleh Daftar
NET TV dan Viu Angkat Novel Pop 'Progresnya Berapa Persen?' di OTT dan Free To Air
Mangayubagyo Bale Raos ke-19, Bertahan Sajikan Hidangan Khas Raja-raja Yogyakarta
Inilah Horoskop Percintaan untuk Bintang Libra, Scorpio dan Sagitarius
Andras Bojti Pematung Hongaria, Seniman yang Tak Mau Didikte
Kapolres Wonogiri Luncurkan Program dengan Kearifan Lokal
Anneth Bawakan Ulang Lagu ‘Januari’ Bersama The Bakuucakar
Dear Cancer, Anda Sebenarnya Ingin Lebih Romantis, Tapi...
Mantan Wali Kota Blitar Terlibat Perampokan Rumah Dinas, Ini Perannya
Menteri PPPA: Negara Penuhi Hak dan Perlindungan Bagi Pekerja Migran Indonesia
Indonesia Sisakan 3 Wakil di Semifinal Indonesia Masters 2023
Wapres Optimis 2024 Pengentasan Kemiskinan Ekstrim Nol Persen Tercapai
Horoskop Percintaan untuk Bintang Aries, Taurus dan Gemini. Utamakan Kebersamaan
JNE Dukung Pengiriman Perangkat Program Fasilitas Penunjang Riset Kemendikbud
Polda DIY Gelar Doa Lintas Agama Bersama Ustaz Maulana dan Tokoh Agama Lain