Krjogja.com - SLEMAN - Brigata Curva Sud (BCS) sukses melaksanakan hajatan Curva Sud Fest 2023, 14 Januari lalu. 12 ribu orang hadir dalam gelaran di parkir timur Stadion Maguwoharjo yang dilaksanakan meriah dengan tenant-tenant UMKM Sleman bebarengan penampilan band-band kenamaan tanah air, serta Booze & Glory yang datang dari Inggris.

Deadsquad, Rocket Rockers, Stand Here Alone, Teenage Death Star feat Vincent Rompies, Rebellion Rose, Jumat Gombrong, Nok37, Havinhell, Neckemic, Over Distortion, 2Belas dan Stan Islaus sukses menghibur penonton kala itu. Pun sempurna dengan totalnya band asal Inggris, Booze & Glory tampil di panggung Maguwoharjo mampu membawa kesan istimewa pada Curva Sud Fest.

Salah satu perwakilan BCS, Zulfikar menceritakan bawasanya Curva Sud Fest adalah agenda tahunan yang sejak 2012 telah digagas komunitas BCS. Namun, pada tahun 2012-2018, nama acaranya adalah BCSForPSS, dan baru resmi berubah menjadi Curva Sud Fest pada 2019.

BCS Kirim Harapan PSS Tak Salah Pilih Calon Ketum di KLB
https://www.krjogja.com/olahraga/read/489512/bcs-kirim-harapan-pss-tak-salah-pilih-calon-ketum-di-klb

“2020 karena pandemi kita absen dua tahun, sampai akhirnya bisa dilaksanakan pada 2023 ini. Ya semacam kerinduan yang memuncak, kita selenggarakan dengan lebih meriah lagi,” ungkap Fikar ketika berbincang dengan KRjogja.com, Rabu (18/1/2023).

Curva Sud Fest menurut Fikar adalah sebuah perayaan yang awalnya untuk pecinta PSS Sleman. Momentum akhir musim, ulang tahun PSS dan BCS diperingati bersamaan dalam sebuah acara yang membawa hal positif bagi seluruhnya.

“Kami sangat bersyukur bisa melaksanakan tahun ini, dengan tetap mengikuti Peraturan Kepolisian kapasitas 75 persen. Ya kemarin 12 ribu hadir, itupun sudah dengan artis, crew, sponsor dan UMKM Sleman,” lanjut Fikar.

Tidak hanya bersenang-senang merayakan momentum penting, komunitas BCS juga melibatkan UMKM Sleman untuk berjualan pada event tersebut. Alhasil, tenant-tenant dari Sleman turut mendapatkan keuntungan secara ekonomi.

Baca Juga

“Kemarin banyak yang laporan sold out, ya alhamdulillah sekali kita bisa membawa manfaat untuk UMKM di Sleman. Semoga acara kami membawa manfaat untuk sesama ya,” sambung Fikar.

Pada acara Curva Sud Fest 2023 ini, komunitas BCS mengajak serta entitas suporter lain untuk berkolaborasi, salah satunya Brajamusti. Hal ini menjadi menarik untuk diulas, terlebih karena kedua elemen suporter ini cukup lama tidak akur, karena berbagai hal yang melatarbelakangi.

“Kami banyak dibantu teman-teman BM (Brajamusti) terutama di panggung. Teman-teman di Kota (Yogyakarta) memang ekspert di bidang ini, kami sangat berterimakasih karena bantuan teman-teman. Kebetulan kami ada mas Bebex yang memang srawung dengan teman-teman pegiat musik di Kota, jadi sudah sering kolaborasi,” lanjut Fikar.

Kolaborasi bersama entitas suporter PSIM memang menjadi hal yang tampaknya dinantikan publik di DIY. Banyak harapan agar setelah Curva Sud Fest, giliran entitas PSIM yang menggelar acara berkolaborasi bersama BCS.

“Kami siap-siap saja (nyengkuyung kalau BM menggelar acara). Tapi pasti untuk urusan teknis, tetap lebih menguasai teman-teman di Kota,” pungkas Fikar tersenyum.

Tampaknya sangat menarik menantikan acara ke depan yang diinisiasi entitas suporter sepakbola DIY. Mandala Krida selanjutnya? (Fxh)