722 Atlet Ikuti Sukoharjo Karate Open Championship

Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi saat membuka Sukoharjo Karate Open Championship 2023. (Dokumen Kodim 0726 Sukoharjo)
Krjogja.com - SUKOHARJO - Sebanyak 722 atlet yang berasal dari 34 Perguruan Dojo FORKI Soloraya ikut meramaikan Sukoharjo Karate Open Championship Piala Bergilir Dandim 0726/Sukoharjo Tahun 2023. Kegiatan digelar di gedung serba guna Madani Desa Gentan Kecamatan Bendosari Sukoharjo
Sukoharjo Karate Open Championship Piala Bergilir Dandim 0726/Sukoharjo Tahun 2023 digelar selama dua hari yakni Sabtu dan Minggu (28-29/1). Total ada 722 atlet yang berasal dari 34 Perguruan Dojo FORKI Soloraya ikut meramaikan Sukoharjo Karate Open Championship Piala Bergilir Dandim 0726/Sukoharjo Tahun 2023.
Ketua panitia Sukoharjo Karate Open Championship Piala Bergilir Dandim 0726/Sukoharjo Tahun 2023 Heri Purwanto Minggu (29/1) mengatakan kegiatan ini sebagai wujud realisasi pembinaan prestasi olah raga bela diri karate di seluruh Kab. Sukoharjo khususnya dan umumnya di Soloraya.
" Ini sebagai langkah awal dalam merekrut atlit untuk kontingen FORKI Sukoharjo sehingga dari ajang ini muncul bibit atlit berprestasi,” ujarnya.
Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E mengatakan bahwa tujuan diselenggarakannya kejuaraan Karate ini adalah sebagai sarana pemilihan atlit-atlit terbaik untuk dipersiapkan dalam mengikuti kejuaraan tingkat yang lebih tinggi serta untuk meningkatkan dan mengukur kemampuan kualitas atlit sebagai bahan evaluasi dalam melaksanakan pembinaan prestasi secara berjenjang, bertahap, bertingkat dan berkelanjutan.
"Kejuaraan ini juga sebagai ajang silaturahmi antar karateka di Soloroya, dan diharapkan dengan diadakan event kejuaraan seperti ini dapat menggiatkan olah raga di Kabupaten Sukoharjo dan yang paling penting dapat menjaring bibit-bibit atlet unggulan yang nantinya dapat berprestasi di tingkat provinsi maupun tingkat nasional," ujarnya.
"Dan kepada seluruh atlet yang bertanding tunjukkan kemampuan yang terbaik dan raihlah prestasi yang gemilang, hormati seluruh keputusan wasit dan juri yang memimpin pertandingan, untuk seluruh pelatih dan tim manager berikanlah arahan yang baik kepada atlet-atlet sehingga mereka bisa tampil dengan baik dan maksimal, serta jangan memprovokasi masalah-masalah yang dihadapi di lapangan dengan emosional dan berlebihan sehingga dapat mengakibatkan terjadinya hal- hal yang tidak diinginkan dan mengganggu jalannya pertandingan," lanjutnya. (Mam)
BERITA TERKAIT
Kapolda Jateng Tinjau Ledakan Kaliangkrik, Bahan Mercon Termasuk Low Explosive
10 Spot Ngabuburit Favorit Keluarga di Sragen
Tiga Tahun Di-PHK Tanpa Pesangon, Buruh di Jogja Bawa Perusahaan ke Pengadilan
Dua Kakek dan Seorang Pemuda Bobol Rumah Kosong
Polisi Bekuk Tersangka Pembobol Kios Onderdil
OMG Yogyakarta Ajak Milenial Kreatif Ciptakan Lapangan Kerja Baru
Dua Remaja Diserang Sekelompok Pemuda Bersenjata Celurit
Kolaborasi Bersama BRI, Desa Mengulungkidul Sabet Berbagai Penghargaan
Terbongkar! Material Bangunan Dicuri Karyawan Sendiri
Polisi Tak Tutup Kemungkinan Proses Kelompok Korban Pengeroyokan
Benarkah Tiko Aryawardhana Pacar Bunga Citra Lestari?
Cegah Aksi Klithih Meluas, Kapolda DIY Buat Kebijakan Ini
Mak Ganjar Percantik Taman Wisata Embung Blubuk
Awas! Penipuan Siber Berkedok Lapor SPT Pajak via Email Meluas
Hari Ini Penukaran Uang Baru Lebaran 2023 Dibuka
Sabung Ayam Jadi Ajang Perebutan Tahta Singasari
Mengharukan, Video Anak Pelukan Sama Ayahnya di Tahanan Viral di Medsos
Gunakan dengan Bijak, Awas Krisis Air Global
Mahfud MD Tantang Balik DPR RI Terkait Transaksi Rp 349 T
Konfrontasi Amerika - China Tinggal Menunggu Waktu
Begini Kata Tetangga tentang Dampak dari Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik