Krjogja.com - SLEMAN - Hasil minor kembali harus diterima PSS Sleman di lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 setelah kalah dari tuan rumah Persita 1-2, Kamis (02/03/2023). Selain kalah lima kali beruntun, PSS juga tercatat sebagai klub yang paling banyak menelan kekalahan sepanjang Liga 1 musim ini, lebih banyak dari Rans Nusantara FC.

Dalam tabel klasemen, PSS tercatat mengalami 16 kekalahan dari total 28 pertandingan yang telah dimainkan. Rans Nusantara yang berada di dasar klasemen mencatat 15 kali kekalahan dari 27 laga yang telah dimainkan.

PSS sendiri sudah mencatatkan 8 kali kemenangan dan 4 kali draw. Laskar Sembada untuk sementara berada di peringkat 15 klasemen dengan total 28 poin.

Di pertandingan melawan Persita, PSS harus kemasukan di babak pertama melalui RD Septiawan (6) dan E Vidal (25). Yevhen Baha menjadi satu-satunya pencetak gol PSS melalui titik penalti (37).

Usai pertandingan, Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro mengatakan kekalahan lima kali beruntun sangat tidak baik bagi timnya. Situasi kali ini menjadi bahan belajar luar biasa baginya dan seluruh pemain untuk lebih baik ke depan.

"Apapun yang terjadi, harapannya menjadi dorongan positif untuk kami. Pemain sudah memiliki motivasi lebih, tapi dalam sisi-sisi tertentu seperti individu harus terus diperbaiki. Kami meminta maaf pada seluruh suporter karena belum bisa memberikan yang terbaik kali ini," ungkap Seto.

PSS sendiri akan menjalani laga lanjutan melawan Bhayangkara FC. Pertandingan tersebut juga cukup berat mengingat tren cukul baik tim yang berada di peringkat atas ini. (Fxh)