Kejuaraan Marching Band Piala Raja HB X Diserbu Calon Peserta

Perwakilan Panitia Kejuaraan Marching Band Piala Raja Hamengku Buwono X dan Pengda PDBI DIY berfoto bersama dengan Sri Sultan HB X. Dengan meningkatnya level kejuaraan jadi internasional, jumlah peserta kejuaraan kali ini membludak.
Krjogja.com - YOGYA - Kejuaraan Marching Band Piala Raja Hamengku Buwono X yang siap kembali digelar pada tahun 2023 ini, langsung mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, khususnya dari para calon peserta. Hal ini terlihat dari jumlah calon peserta yang membludak meski pelaksanaan kejuaraan yang levelnya meningkat menjadi ajang internasional ini masih berlangsung 20-22 Oktober 2023 mendatang.
Ketua Panitia Kejuaraan, Nolik Maryono BSc kepada Krjogja.com di Yogyakarta, Senin (13/3/2023) mengatakan, meski pelaksanaan kejuaraan masih sekitar 7 bulan kedepan, namun animo daru calon peserta dari berbagai daerah di Indonesia sangat luar biasa di ajang kali ini. "Kemarin Sabtu kami menggelar pertemuan teknik pertama, dan hasilnya luar biasa, hampir semua mata lomba yang akan digelar, kuota pesertanya terpenuhi," ujarnya.
Dijelaskannya, pada Kejuaraan Marching Band Piala Raja Hamengku Buwono X tahun ini, panitia tetap akan melombakan empat mata lomba seperti tahun-tahun sebelumnya. Keempat mata lomba tersebut yakni, konser, display, street parade dan drum battle. Dari keempat mata lomba tersebut, saat ini tinggal drum battle yang masih menyisakan kuota peserta, sedangkan untuk tiga mata lomba lainnya sudah terpenuhi semua kuota pesertanya.
Untuk mata lomba konser yang akan menggunakan GOR Among Raga sebagai venue lomba pada Jumat (20/10/2023), Nolik menerangkan, panitia hanya memberikan kuota 8 peserta yang terdiri dari 4 tim lokal dan 4 tim dari luar negeri. Sedangkan untuk mata lomba 'street parade' yang digelar Sabtu (21/10/2023) di Jalan Malioboro, kuota peserta adalah 60 tim yang terdiri dari 55 dari Indonesia dan 5 tim dari luar negeri.
Baca Juga
Kemudian untuk mata lomba display yang akan digelar di GOR Among Raga pada Minggu (22/10/2023), kuota peserta adalah 40 tim dari Indonesia. Dari keempat mata lomba tersebut, saat ini tinggal drum battle yang lombanya digelar di GOR Among Raga pada Jumat (20/10/2023) masih menyisakan kuota pendaftar di kejuaraan ini. Hanya saja, kuota tersebut juga tidak banyak dan kemungkinan akan terpenuhi dalam waktu dekat.
"Untuk mata lomba konser, dari total kuota 8 tim, 4 lokal dan 4 manca sudah terpenuhi. Untuk street parade juga sudah full 55 tim dalam negeri dan 5 dari luar negeri. Display juga full 40 tim. Yang tersisa tinggal drum battle, dari kuota 16 tim, tersisa 2 tim saja. Meski demikian, bagi yang tertarik untuk ikut, kami buka daftar tunggu untuk menggantikan jika ada yang mundur, sementara di display ada 3 tim di street parade ada 5 tim," jelasnya.
Pembatasan jumlah peserta ini menurut Nolik karena menjaga durasi waktu ideal untuk masing-masing mata lomba. "Contoh, untuk street parade, yang menggunakan Jalan Malioboro, tahun lalu kami diberikan waktu 3 jam. Untuk tahun ini, kami coba untuk bisa diizinkan mendapat waktu 4 jam agar lebih semarak. Selain itu, untuk display di GOR Among Raga, dengan jumlah peserta 40 tim, pelaksanaannya mulai dari 8 pagi sampai jam 11 malam. jadi, kalau mau ditambah, waktunya jelas sudah tidak ideal," terangnya.(Hit)
BERITA TERKAIT
DJ Asal Singapura dan Rusia Diusir dari Bali
Viral Video Seorang Pria Rusia Tewas Dimakan Hiu
Hotman Paris Jual Tanahnya Dekat Pantai Bali Rp 485 M
Lestarikan Budaya, Unnes Pentaskan Wayang Kulit Peringati Dies Natalis ke-58
Gandeng Tim Ahli, Pemkot Yogya Sukses Luncurkan Prangko Seri Malioboro
Jika Jadi Menkominfo Ini yang Bakal Dilakukan Aldi Taher
KBRI di AS Full Support Putri Ariani di Ajang America's Got Talent
Kesal Lantaran Jarang Pulang, Anak Bunuh Ayah Kandung
BNPB Respon Positif Usulan Bantuan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana
Najwa Shihab Balas Kritik Amien Rais
Jamaah Haji Kloter 22 dan 11 Mulai Menuju Makah
IKPI Cabang Sleman Akan Menggelar Seminar Perpajakan
Jambore Relawan Kabupaten Boyolali Dipusatkan di Wonosamodro
Bayar PDAM di Yogyakarta Kini Bisa Lewat SpeedCash
Siswanya Dapat Pujian di AGT 2023, Ini Harapan Kepala Sekolah Putri Ariani
Setelah Muktamar Muhammadiyah, PTM Lakukan Gerakan Internasionalisasi
Polda Jateng Periksa Psikologi Tersangka Pencabulan di Wonogiri
Negara Tak Boleh Tunduk dengan Obilgator BLBI
Hadirnya Perpustakaan di Masjid Lahirkan Ide Cemerlang
Muhammadiyah Minta Tambahan Libur Idul Adha
Mulai 10 Juni 2023, Ekspor Bauksit Dilarang