Persis Solo Rela Stadion Manahan Digunakan untuk Piala Dunia U-20

Suporter Persis Solo saat menyaksikan laga kesebelasan kesayangannya.
Krjogja.com - SOLO - Cuitan di akun media sosial Twitter miliknya Gibran Rakabuming Raka beberapa waktu lalu memberikan isyarat Persis Solo bisa menggunakan Stadion Manahan, walau dalam cuitan tersebut tertulis "@persisofficial selamat datang kembali di Stadion Manahan (silahkan diartikan sendiri)". Cuitan tersebut bukan tak berdasar, tetapi buntut atas gonjang-ganjing penyelenggaraan Piala Dunia U-20 usai penolakan kedatangan Timnas U-20 Israel oleh Gubernur Bali.
Meski Persis Solo masih menyisakan dua laga kandang, manajemen Persis Solo malah lebih memilih isyarat Wali Kota Surakarta itu meleset, karena mereka lebih ikhlas stadion kandang mereka digunakan untuk ajang Piala Dunia U-20. Media Officier Persis Solo, Bryan Barcelona berharap semoga isyarat atau prediksi yang ditulis Gibran itu salah.
"Kalaupun Persis Solo belum bisa main di 2 laga terakhir home, karena memang kebutuhannya untuk Piala Dunia U-20 kita ikhlas dan kita harus support. Semoga tebakan Mas Wali kali ini meleset (soal cuitannya)," kata Brian kepada awak media di Persis Store, Rabu (29/3/2023).
Manajemen Persis Solo kemudian merangkul seluruh elemen suporternya sebagai bentuk menyatukan opini yang sama, di mana tak hanya manajemen yang siap menyambut ajang Piala Dunia U-20 digelar di Kota Solo, tapi semua elemen suporter juga siap mendukung.
"Sebetulnya kalau tanya klub ini (Piala Dunia U-20) setuju harus tetap terselenggara. Tapi, kan kita butuh opini pendamping dan kita dengar dari seluruh elemen suporter di Solo siap support dan menyambut gelaran spesial ini," tutur dia.
Baca Juga
Menurut Bryan, ajang sepak bola dunia usia level junior itu bisa membantu mendongkrak Persis Solo, nama kota Solo, dan membuka peluang potensi sport tourism di kota tempat lahir presiden ke-7 tersebut.
Pada dasarnya, Solo siap menjadi tuan rumah meskipun dengan risiko yang siap mereka tanggung bersama. Harapannya Solo sebagai venue Piala Dunia U-20 bisa sukses menggelar hajatan internasional.
Terlebih, kota itu punya sejarah pernah sukses menjadi tuan rumah ASEAN Para Games, dan beberapa kali gelaran internasional digelar di sini. Bryan menjelaskan, masyarakat dan suporter Solo sudah menantikan event sepak bola tingkat internasional itu sejak lama.
Bahkan, mereka rela menahan asa mendukung tim kesayangan mereka di kandang sendiri. Bagaimana tidak mereka merelakan Persis Solo tak menggunakan Stadion Manahan demi persiapan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Kita sebagai klub juga selaras dengan yang disampaikan Mas Gibran, jadi ini peluang mendongkrak Persis Solo ke level internasional. mengangkat nama Solo juga," ucapnya.(*)
BERITA TERKAIT
Segini Besaran Gaji ke-13 PNS Cair Hari Ini
Mengenal Perguruan Silat Kartika Nusa
Jokowi Pastikan Nonton Konser Coldplay
Tak Sampai 15 Menit, Tiket Timnas Indonesia Vs Argentina Ludes Terjual
Gaji ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini
PPIH Imbau Jemaah Jangan Selfie Berlebihan di Depan Kabah
Filateli, Perekam Jejak Sejarah dan Wajah Kota Yogyakarta
Pos Indonesia Tingkatkan Penerapan Digital Sebagai Alat Bantu Kerja Penyaluran Bansos
Protect Sport Rally Team Yogya Juara di Magelang
Transisi Ke Kendaraan Listrik Tekan Emisi 6,9 juta ton CO2
Atlet PB Mandala Jayapura Tampil di Polytron Walikota Cup
77 Persen Jemaah Haji Gelombang 1 Mendarat di Madinah
Situs Liyangan, Jejak Desa Mataram Kuno
Penyakit LSD Meluas, Peternak Kambing Malah Sumringah
Tahanan Polresta Meninggal, Orang Tua Lapor Polisi
Curi Laptop, Dua Pemuda Ini Diringkus Polisi
Soal Bentrok Besar di Yogya Semalam, Begini Kata Sultan
Swafoto Terjatuh, Hanyut dan Tenggelam di Sungai Progo
Kumpulrejo Jadi 'Pilot Project' Penanganan Kawasan Kumuh
Demi Kenyamanan Jemaah Haji, Maskapai Diminta Kooperatif, Informatif, dan Solutif
Wisman China Mendominasi, Jumlah Kunjungan Turis di DIY Naik 11,68 Persen