YOGYA, KRJOGJA.com - Transformasi STMIK Akakom menjadi Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) merupakan keniscayaan dalam upaya meningkatkan perannya dalam meningkatkan literasi digital kepada masyarakat yang lebih luas.

Seperti diketahui, berdasarkan SK Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor: 463/E/0/2021, tanggal 27 Oktober 2021, STMIK Akakom berubah bentuk menjadi Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI). Sebagai konsekuensi perubahan bentuk, maka semua data mahasiswa beserta mata kuliah yang telah diambilnya, serta dosen homebase dari semua program studi yang telah ada harus dimigrasi ke UTDI.

Persiapan migrasi data telah dilakukan Tim Migrasi Data UTDI yang melibatkan program studi, operator PDDIKTI, Kabag Akademik dan seluruh pihak terkait secara cermat dan hati-hati. Setelah melalui sejumlah tahapan pembersihan data dan dievaluasi menggunakan software EVIRA dari LLDIKTI V, dinyatakan siap dan sudah tidak ada lagi data yang terlewatkan, maka pada 12 Januari 2022 dilakukan migrasi data dari STMIK Akakom ke UTDI.

Proses migrasi data dibantu tim teknis PDDIKTI Pusat maupun LLDIKTI V, bersama tim pelaksana migrasi data UTDI, yang juga dihadiri pejabat LLDIKTI V, Ketua Yayasan Pendidikan Widya Bakti Yogyakarta dan Rektor UTDI.

Rektor UTDI, Totok Suprawoto saat ditemui wartawan Kamis, (13/1/2022) di Kampus UTDI Jalan Raya Janti 143 Yogya menyatakan bahwa proses migrasi data dari STMIK Akakom ke UTDI dapat diselesaikan dengan lancar tanpa ada kendala berarti. Serta lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. "Setelah berhasilnya proses migrasi data PDDIKTI ke UTDI, maka segera dilakukan proses penyesuaian status akreditasi program studi lama dari BAN-PT ke data PDDIKTI UTDI," ungkapnya. "Selanjutnya akan diikuti dengan penyesuaian data-data yang bermuara pada PDDIKTI. Antara lain pelaporan data PDDIKTI semester ganjil 2021/2022, aplikasi Sister, pelaporan BKD dosen, Silemkerma dan lainnya," papar Totok.

Sementara di tempat sama, Ketua Yayasan Pendidikan Widya Bakti Yogyakarta, Teguh Wijono Budi Prasetijo memberi apresiasi tinggi atas kinerja Tim Migrasi data UTDI yang telah berhasil melakukan tugas dengan cepat dan cermat. "Dengan keberhasilan ini menunjukkan bahwa seluruh data di UTDI dikelola dengan sangat baik dan hal ini akan menunjang kelancaran proses akademik dan pelayanan kepada mahasiswa," tutup Teguh. (Sal)