YOGYA, KRJOGJA.com - Dosen Pendidikan Guru Madrasah Ibtidayah (PGMI) Universitas Alma Ata (UAA) Yogyakarta membentuk sebuah wadah yang bernama Taman Pendidikan Tahfidz Qur’an (TPTQ) yang diberi nama Tunas Nurul Huda di Salakan RT 08 Bangunharjo Sewon Bantul Yogyakarta. Taman ini difungsikan untuk memberi kesempatan kepada anak-anak khususnya warga masyarakat Salakan dan sekitarnya untuk menghafal Al Qur’an. Kegiatan ini sekalian untuk mentashih bacaan Qur’an para santri tersebut.

"Kegiatan yang sangat positif ini dilaksanakan setiap hari Ahad pukul 16.00-17.30 WIB yang berlokasi di Mushalla Nurul Huda. Taman Pendidikan tahfid Qur’an (TPTQ) Tunas Nurul Huda merupakan salah wadah pembelajaran santri anak-anak penghafal al Qur’an yang berjumlah 15 orang. Untuk menimba ilmu di TPTQ ini para santri tidak dipungut bayaran sedangkan dana operasional diperoleh dari para sukarelawan dan kas Musholla bahkan santri juga gratis untuk ambil jajan setiap selesai mengaji," ujar Ustadzah Sukati, M.Pd., dosen Prodi PGMI UAA, pemrakarsa kegiatan ini.

Kegiatan santri mengaji setoran hafalan mulai dari Juz ‘amma Surat An Naas dengan para ustadz dan ustadzah dengan waktu setelah ba’da maghrib. Selanjutnya santri juga di tashih hafalannya oleh ustadzah yang sudah memilik ijazah 30 Juz bil hifdzi setiap hari Minggu jam 16.00 -17.30 WIB. Dengan adanya TPTQ ini diharapkan para pelajar yang tidak mondok tetap bisa menghapal sekaligus dibenarkan bacaan Al-Qur’annya agar menjadi penghafal Al-Qur’an dan menjadi rahmatan lil alamin. (*)