SD Muhammadiyah Sapen Adakan Wisuda 'Like Drive Thru'

user
Ary B Prass 13 Juni 2021, 23:15 WIB
untitled

YOGYA,  KRJogja.com - SD Muhammadiyah Sapen Yogyakarta melaksanaan seremonial tahunan bagi siswa kelas 6, yakni wisuda purna siswa tahun ajaran 2020/2021 di Kompleks SD Muhammadiyah Sapen, Sabtu (12/6/2021). Kegiatan wisuda dikemas dengan konsep 'like drive thru', di mana siswa dihadirkan di sekolah untuk mengikuti prosesi wisuda yang diatur secara bergantian.

Agung Rahmanto, Kepala SD Muhammadiyah Sapen mengatakan, tahun ini jumlah siswa yang diwisuda sebanyak 287 siswa atau lulus 100 persen. Para wisudawan hadir di sekolah dengan mengenakan baju adat Nusantara yang menujukkan semangat nasionalisme dan Bhinneka Tunggal Ika. Sebelum pelaksanaan wisuda 'like drive thru', sehari sebelumnya atau Jumat (11/6/2021) diadakan serah terima siswa dari sekolah kepada orang tua wali melalui pertemuan virtual.

"Wisuda tahun ini berbeda dengan tahun kemarin. Kalau tahun kemarin full virtual, maka tahun ini campuran (blended) ada kegiatan yang virtual dan ada juga yang hadir langsung secara drive thru. Konsep blended ini dipilih sebagai alternatif kegiatan wisuda purna siswa mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang belum juga mereda. Konsep ini juga diharapkan dapat menghadirkan suasana yang nyata untuk pelaksanaan wisuda tutup tahun bagi peserta didik," kata Agung. Kegiatan wisuda purna siswa mengikuti protokol kesehatan dan diketahui oleh Satuan Tugas Covid-19 Kecamatan Gondokusuman.

Menurut Agung, kegiatan wisuda purna siswa tahun ini bertema 'Tetap Berprestasi Meski dalam Suasana Pandemi'. Dalam wisuda purna siswa ini diberikan apresiasi penghargaan Sapen Award bagi siswa berprestasi. Penghargaan Sapen Award diberikan kepada siswa yang meraih prestasi tertinggi dari tingkat provinsi, nasional hingga internasional dalam bidang Matematika, Sains, Olahraga, Bahasa dan Sastra, serta Seni

"Apresiasi Sapen award merupakan sebuah penghargaan yang diberikan sekolah sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada siswa-siswa berprestasi yang telah mengharumkan nama baik sekolah, persyarikatan Muhammadiyah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta di kancah event atau lomba mulai tingkat provinsi, nasional dan internasional," pungkasnya. (Dev)

Kredit

Bagikan