KKN-PPM UMY Perkuat Sumber Daya Ekonomi Warga dengan Pengolahan Keripik

Tim KKN PPM UMY bersama warga
BOYOLALI, KRJOGJA.com - Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta berlangsung di Dusun Kuncen Desa Samiran Kecamatan Selo Boyolali Jawa Tengah, 03 Januari 2021. Kegiatan yang diusung mengambil tema Penguatan Sumber Daya Ekonomi Warga Dusun Kuncen Desa Samiran Kecamatan Selo Boyolali Jawa Tengah Melalui Pengolahan Keripik Hasil Pertanian.
Ketua Program Pengabdian Linda Kusumastuti Wardana SPd MSc mengatakan kegiatan bertujuan untuk penguatan ekonomi dengan pelatihan melalui pengolahan Keripik Hasil Pertanian.
Menurutnya, ada beberapa hasil dari pelaksanaan pengabdian yang telah dilaksanakan yaitu kegiatan penyuluhan pertanian dilaksanakan untuk meningkatkan ilmu petani tentang pengetahuan memberantas hama dan meningkatkan produktivitas. Hasil dari kegiatan ini pengetahuan petani tentang pemberantasan hama meningkat sehingga petani dapat mendorong peningkatan kualitas hasil pertanian yang nantinya dapat mendukung aspek pariwisata petik sayuran secara langsung di Dusun Samiran.
Pelatihan pembuatan keripik sayuran tanpa digoreng bertujuan untuk memanfaatkan hasil sayuran yang kualitasnya kurang baik dan meningkatkan nilai ekonomis sayuran ketika panen raya. Hasil dari keripik ini dijual dalam 1 paket bersama paket wisata petik sayuran.
Pelatihan packaging dan pemasaran dilaksanakan sebagai tindak lanjut pelatihan pembuatan keripik sayuran, agar produk ketika sampai di konsumen terlihat lebih menarik dan bernilai jual.
Program pengabdian terlaksana dengan baik atas kerja sama tim pengabdian, mahasiswa, dan mitra. Tindak lanjut pelaksanaan program adalah engembangan produk keripik sayuran secara kualitas, pengemasan, izin usaha (IRT, Dinkes), uji coba ketahanan produk, diversifikasi produk, Marketing produk melalui platform digital dan marketplace online (direct selling tidak melalui tengkulak), Pelatihan penjualan produk sayuran dengan bekerja sama dengan Tanihub, dan pelatihan efektivitas produk pertanian. (*)
BERITA TERKAIT
Stigma Inflasi
Zodiak: Sedang Menjalin Hubungan dengan Cancer? Hindari Sikap Ini
Darmiah, Jamaah Tuna Netra Tak Patah Semangat ke Tanah Suci
Pemilu 2024, Ekonomi RI Positif
Artificial Intelligence Sahabat Terbaik Bisnis Modern? Masa Depan akan Membuktikannya
Peran Keterlibatan Karyawan dalam Meningkatkan Produktivitas Pada Era Bekerja Online
Jamaah Belum Pakai Ihram Perlambat Keberangkatan ke Makkah
Alhamdulillah Penyandang Disabilitas Bisa Tunaikan Haji
Api Dharma di Candi Mendut, Ratusan Bhikku Bacakan Paritta dan Doa
Anak 16 Tahun Jangan Dinikahkan
Pabrik Ekstasi di Semarang Digrebek, Jaringan Banten Dibongkar, Ribuan Pil Disita
Warga Tolak Kunjungan ICTOH ke Desa Tahap
Ribuan Jemaah Indonesia Salat Jumat Perdana di Masjidil Haram
Bulutangkis Piala GKR Hemas Tandingkan Semua Kelompok Umur
Mengenal Lebih Dekat Sakura School Simulator: Keajaiban Virtual Para Pemain Game
Pemkab Sukoharjo Berikan 1.140 Titik Bantuan Non Fisik
MWCNU Gamping Adakan Pelantikan Bersama Ranting dan Banom NU
Perdagangan Hewan Kurban Wajib Miliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan
Peserta ICTOH Melihat Area Alih Tanam
Gaji ke-13 Cair Pekan Depan, Ini Pesan Akademisi
Kejurnas '2nd Magelang Championship 2023' Diikuti 1.400 Atlet dari Banyak Daerah