BOYOLALI, KRJOGJA.com -  Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta melakukan program konservasi dan pemanfaatan sumber air bersih di Boyolali. Kegiatan berlangsung di Dusun Sepandan Wetan, Desa Selo, Kecamatan Selo, Boyolali.

Ketua Pengabdian Masyarakat Dr Takdir Ali Mukti yang juga Dosen Prodi Hubungan Internasional, Fisipol UGM mengatakan, KKN PPM diikuti 2 orang dosen dan 10 mahasiswa, yang melakukan upaya konservasi sumber air bersih dan optimalisasi pemanfaatannya. Tim Pengabdian Masyarakat (abdimas) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta telah melaksanakan kegiatan pembedayaan masyarakat di Dusun Sepandan Wetan, Desa Selo, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, merupakan kawasan pegunungan yang terletak di antara Gunung Merapi dengan Gunung Merbabu.

Daerah yang sangat subur dengan pemandangan alam yang indah ini memiliki keterbatasan terkait dengan pemenuhan kebutuhan air bersih, baik untuk konsumsi maupun untuk keperluan lainnya.

Menurut Dr Takdir Ali Mukti, permasalahan yang dihadapi dusun ini antara lain, tidak adanya sumber air yang mencukupi di Dusun Sepadan Wetan ini, setelah satu-satunya sumber yang ada di dusun ini mengalami kerusakan; dan kurangnya pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya konservasi sumber daya air sehingga dapat dioptimalkan pemanfaatannya.

Menurut Sidiq Ahmadi MA, selaku anggota Tim, solusi yang ditawarkan atas permasalah tersebut adalah segera dilakukannya upaya konservasi dan penyehatan sumber daya air yang ada agar bertambah debit airnya. Serta pencarian sumber-sumber air yang baru; dan,  peningkatan kesadaran masyarakat mengenai konservasi sumber daya air.

Menurut Takdi Ali Mukti, untuk mencapai solusi sebagaimana disebutkan di atas, metode yang dilaksanakan oleh tim pengabdian masyarakat ini adalah, melakukan penataan lingkungan sumber air alam sebagai daya dukung konservasi dan pembuatan bak penampungan air bersih agar dapat dimanfaatkan oleh warga dusun dengan optimal.  Pemompaan air bersih dari sumber air dusun dengan 2 mesin sehingga air dapat naik ke dekat rumah warga.  Pelatihan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang konservasi sumber daya alir alami agar dapat lestari.

Hasil luaran dari kegiatan KKN-PPM ini adalah, (1) terlaksananya pemompaan air bersih dari sumber air alam ke bak penampungan warga; dan (2) meningkatnya kesadaran masyarakat dusun Sepandan Wetan dalam melakukan konservasi sumber daya air. Hasil KKN PPM selengkapnya dapat dilihat dalam link youtube berikut ini: https://www.youtube.com/watch?v=fh30Xmpyxa8&t=235s.

Kepala Dusun Selo menyambut baik kegiatan KKN PPM ini dan berharap dilanjutkan kembali pada tahun berikutnya. Hasil kegiatan KKN PPM ini dapat bermanfaat bagi masayarakat dalam mengkonservasi sumber air dan memanfaatkan air bersih dari alam meskipun dalam sekala yang masih sangat kecil. (*)