BANTUL, KRJOGJA.com - Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) membuat program pemberdayaan Kelompok Wanita Tani di Dusun Puluhan Lor, Desa Trimurti, Srandakan Bantul. Kegiatan tersebut diwujudkan dalam bentuk pembentukan Keluarga Cinta Tanaman Sayur.

Dr Dyah Mutiarin MSi, selaku dosen Jurusan Magister Ilmu Pemerintahan UMY yang juga penggas program ini mengatakan, kegiatan yang menjadi bagian dari Program KKN UMY ini bertujuan mengatasi kemiskinan dengan kemandirian perempuan. "Perempuan merupakan aktor penting dalam menanggulangi kemiskinan, salah satunya melalui pemberdayaan perempuan," kata Dyah Mutiarin.

Menurut Dyah, pemberdayaan Kelompok Wanita Tani melalui pembentukan Keluarga Cinta Tanaman Sayuran di Dusun Puluhan Lor menjadi salah satu strategi untuk mengembangkan dan menghasilkan produk-produk pertanian untuk ketahanan pangan masyarakat terutama di masa pandemi Covid-19 ini.

"Pemberdayaan in dilakukan juga untuk mengatasi beberapa permasalahan, seperti masih minimnya akses untuk pengembangan potensi yang dimiliki, belum optimalnya keterlibatan kaum perempuan dalam kegiatan yang ada, serta masih rendahnya keterampilan khusus dalam memanfaatkan sumber daya yang ada di pedesaan," papar Dyah.

Melalui Program Kuliah Kerja Nyata-Pemberdayaan Pembelajaran Masyarakat (KKN-PPM), dengan Dusun Puluhan Lor sebagai mitra pengabdian, maka pemberdayaan ini memiliki tujuan umum untuk meningkatkan Pengetahuan dan keterampilan para anggota KWT dalam membentuk kecintaan terhadap tanaman sayur, memanfaatkan sumberdaya pedesaan dalam pemeberdayaan perempuan.

"Kepala Dukuh Puluhan Lor Bapak Wongso Mulyono menyambut positif kegiatan pengabdian PPM KKNmengingat saat ini KWT yang ada di Dusun Puluhan Lor masih memerlukan pendampingan untuk penguatan wawasan, pengetahuan dan ketrampilan terkait ketahanan keluarga dari sisi pangan," jelas Dyah.

Dalam acara ini Ibu ketua KWT mengungkapkan bahwa beliau menaruh harapan besar kepada program pengabdian masyarakat ini bersama KKN UMY Kelompok 012, supaya dapat mengembangkan pertanian atau setidaknya mengembangkan lahan olah milik KWT. Selain itu ibu ketua KWT juga berharap dengan adanya  program pengabdian masyarakat ini bersama KKN UMY Kelompok 012 ini, masyarakat dusun Puluhan Lor bisa mendapatkan manfaat secara nyata. Pemberdayaan KWT untuk ketahanan pangan keluarga masih sangat diperlukan. (*)