SLEMAN, KRJOGJA.com, —Gerakan 'Hatinya PKK adalah singkatan dari Halaman, Asri, Teratur, Indah dan Nyaman bersama Tim Penggerak PKK. Ini merupakan salah satu program unggulan dari PKK seluruh Indonesia. Guna mendorong program tersebut Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) memberikan pelatihan pemanfaatan pekarangan kepada PKK Dusun Gondoarum, Wonokerto Turi, Sleman.

Program tersebut dilakukan oleh dua dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Septi Nur Wijayanti dan Agus Nugroho Setiawa melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) UMY.

Septi, dosen Hukum UMY, dan Agus, dosen Agroteknologi UMY, mengisi PKM dengan meningkatkan pengetahuan, wawasan dan ketrampilan ibu–ibu PKK Dusun Gondoarum dalam memanfaatkan dan mengelola pekarangan rumah untuk untuk mewujudkan Hatinya PKK.

“Kegiatan ini diikuti 60-75 orang anggota PKK dan warga Gondoarum,” kata Septi melalui keterangan tertulis kepada KRjogja.com.

Septi mengatakan, halaman atau pekarangan rumah sangat potensial untuk dijadikan lahan pertanian. Selama ini, halaman dan pekarangan rumah lebih banyak dimanfaatkan untuk interaksi sosial, tempat bermain, atau taman. Namun dengan pengelolaan yang baik, halaman rumah bisa menjadi produktif

“Kegiatan pengabdian pada masyarakat dilakukan dengan penyuluhan, pelatihan, praktik di lapangan dan pengolahan hasil, serta pendampingan dan pembinaan,” ujar Septi.

Kegiatan ini juga diproyeksikan untuk mempersiapkan Gondoarum sebagai wakil Kecamatan Turi dalam Evaluasi Desa Unggulan Tahun 2020 bidang Hatinya PKK. Meskipun Evaluasi Desa Unggulan tidak dapat dilaksanakan tahun ini karena adanya pandemi Covid-19, pengabdian pada masyarakat telah memberikan kemanfaatan yang luas bagi masyarakat.

"Ketika masyarakat butuh asupan vitamin yang cukup, mereka dapat memenuhinya dengan mengonsumsi sayuran dari halaman sendiri sendiri. Tanaman di pekarangan juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, seperti jahe dan sereh,” ujar Septi. (*)