SLEMAN, KRJOGJA.com— Selama kurang lebih 6 bulan, Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta meberikan pemahaman tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Kegiatan ini dilakukan di Dusun Pojok, Wonokerto, Turi Sleman.

Agus Nugroho Setiawan selaku dosen pembimbing KKN UMY di Dusun Pojok mengatakan bahwa PHBS merupakan perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran, sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri. Serta berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat.

Agus, dosen Agroteknologi UMY, mengatakan usaha mewujudkan PHBS di Dusun Pojok dilakukan dengan meningkatkan pengetahuan, wawasan dan keterampilan 50 sampai dengan 75 ibu–ibu PKK Dusun Pojok dalam KKN PPM selama enam bulan yang dimulai pada Januari 2020.

“Kegiatan KKN PPM UMY di Dukuh Pojok dilakukan dengan menerjunkan 10 mahasiswa untuk mengisi berbagai kegiatan antara lain penyuluhan, pelatihan, pendampingan di lapangan, pengadaan fasilitas kesehatan, dan kampanye kesehatan,” ujar Agus dalam keterangan pers yang diterima KRJogja.com.

Menurutnya, pengabdian pada masyarakat untuk mewujudkan perilaku hidup bersih sehat  di Dusun Pojok juga diproyeksikan sebagai persiapan Dusun Pojok menjadi wakil Kecamatan Turi dalam Evaluasi Desa Unggulan Tahun 2020 Bidang PHBS. Namun, pelaksanaannya ditunda karena adanya pandemi Covid-19.

Meski, Evaluasi Desa Unggulan Tahun 2020 Bidang PHBS ditunda tahun ini, namun diharapkan program ini memberikan kemanfaatan luas bagi masyarakat.

“Pengabdian pada masyarakat sudah berjalan dengan baik, dengan beberapa tahapan sesuai yang dierncanakan. Pada masa pandemi Covid-19, masyarakat diminta untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih sehat, masyarakat Pojok sudah siap dan terbiasa dengan PHBS karena sudah mendapat edukasi,” ucap Agus. (*)