Tim KKN UMY Kenalkan Etika Pergaulan dan Pendidikan Seks di Dusun Juwono

Peserta dan pembicara dalam pelatihan etika pergaulan dan pendidikan seks berfoto bersama usai kegiatan (Istimewa)
BANTUL, KRJOGJA.com - Tim Kuliah Kerja Nyata Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (KKN UMY) Kelompok 026 melakukan program pengabdian masyarakat di Dusun Juwono, Desa Triharjo, Kecamatan Pandak Kabupaten Bantul. Materi yang diberikan tentang Etika Pergaulan dan Pendidikan Seks.
Materi yang disampaikan oleh Dr Nawari Ismail MAg berlangsung dalam suasana yang cair. Sebanyak 20 peserta yang sebagian besar adalah ibu-ibu dan remaja putri. mengikuti presentasi tentang pentingnya etika pergaulan dan pendidikan seks.
Program pengabdian masyarakat yang dikoordinasi oleh Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M UMY) bertujuan untuk memberikan wawasan yang bermanfaat bagi warga desa. Materi yang diberikan meliputi pengertian etika pergaulan yang merupakan nilai dan norma moral yang mengatur perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Nawari Ismail, etika Pergaulan merupakan suatu aturan atau nilai yang diterapkan di dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan tentang baik dan buruknya perilaku laku manusia dalam melakukan hubungan interaksi sosial dengan lingkungan di sekitarnya yang berdasarkan pada ajaran agama.
Dalam kesempatan tersebut, juga disampaikan macam-macam etika pergaulan seperti etika pergaulan dengan orang tua. Kemudian etika pergaulan dengan teman sebaya serta etika pergaulan dengan tetangga dan etika pergaulan dengan lawan jenis.
Dr Nawari juga menyampaikan pentingnya orang tua memberikan materi tentang pendidikan seks kepada anak-ananya. Pendidikan seks adalah upaya pengajaran, penyadaran dan pemberian informasi tentang masalah seksual. Informasi yang diberikan antara lain yakni pengetahuan tentang fungsi organ dan kesehatan reproduksi.
Kesehatan Reproduksi sendiri merupakan keadaan sehat secara fisik, mental dan sosial secara utuh, tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan yang berkaitan dengan system, fungsi, dan proses reproduksi.
Bagi laki-laki dan perempuan, untuk menjaga kesehatan dan fungsi organ reproduksi maka perlu dilakukan perawatan baik kepada laki-laki dan perempuan, antara lain dengan mengganti pakaian dalam diganti minimal 2 kali sehari. Menggunakan pakaian dalam yang menyerap keringat dan cairan. Bersihkan organ kelamin sampai bersih dan kering. Menggunakan celana yang tidak ketat. Membersihkan organ kelamin setelah BAK dan BAB. (*)
BERITA TERKAIT
Dikemas Live Painting Hyatt Regency Yogyakarta Hadirkan 5 Pelukis Muda Berbakat
Usai Dilantik, PKD akan Lakukan Pengawasan Coklit
Ketua Remaja Masjid Cabuli 20 Bocah, Aksi Bejat ada yang di Masjid
Gempa Magnitudo 7,8 Guncang Turki, 10 Orang Tewas
Titi DJ Tampak Lebih Muda Karena Lakukan Anti Aging, Operasi Apa Itu?
Pemkab Sukoharjo Dapat Kuota 2 KK Program Transmigrasi 2023
Hilirisasi Kunci Indonesia Menjadi Negara Maju
Prevalensi Sedikit Naik, Gunungkidul dan Kulonprogo Giat Atasi Stunting
Disdikbud Sukoharjo Minta Orang Tua Tidak Terpancing Isu Penculikan Anak
Abdul Kholik Usulkan NUnomics di Momen Satu Abad
Balon Udara Picu Ketegangan Baru Amerika - China
7 Film Terpilih Tayang, Indonesia Catat Rekor di Film Festival Rotterdam 2023
Berburu Durian Rendah Kolestrol di Pasar Kembang
Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Kembali Muncul
Pondok Pesantren se DIY Gelar Festifal UMKM
Sambut Bulan Kasih Sayang, JCM Hadirkan ‘Feblooming Spring’
Indonesia Serahkan Estafet Kepemimpinan ATF 2024 Ke Laos
Edu Fair SMAN 1 Pakem Hadirkan 25 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta
Petani Korban Gempa Cianjur Belum Panen, Bantuan Logistik Pembaca KR Membantu
Mengenal Tubidy Serta Cara Download MP3 Termudah
Gapura 23, Ajang Peningkatan Kapasitas Pemandu Wisata