Doktoral Unwahas Adakan Seminar 'Islam Nusantara'

Rektor Unwahas (2 dari kanan) pada pembukaan seminar (foto dok)
SEMARANG,KRJOGJA.com - Program Doktor Pendidikan Agama Islam Program Pascasarjana Universitas Wahid Hasyim Semarang (Unwahas) menggelar seminar internasional tentang 'Islam Nusantara' di kampus Fakultas Kedokteran Unwahas, Gunungpati, Sabtu (01/0/2018).
Seminar dibuka Rektor Unwahas Prof Dr Mahmutarom SH MH dengan sejumlah pembicara di antaranya Prof Dr Noor Achmad MA (anggota DPR RI), Prof Azyumardi Azra (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Prof Dr Machasin (UIN Sunan Kalijaga Yogya), Dr Aminuddin Bin Hehsan (Universiti Teknologi Malaysia) dan Prof Abdul Jamil MA (UIN Walisongo).
Menurut Prof Noor Achmad, banyak masyarakat yang salah dalam memahami Islam Nusantara,. Pemahaman istilah Islam Nusantara jangan diterjemahkan perubahan agama atau perubahan doktrin Islam. Tetapi berupa implementasi ajaran Islam yang berhubungan dengan fikih, tasawuf, tauhid dan iplementasi pola dakwah.
Ditegaskannya kalau Islam Nusantara bukan doktrin baru atau agama baru karena Islam Nusantara merupakan cara atau implementasi dakwah Islam yang sebenarnya sudah dilakukan sejak jaman walisongo atau bahkan sebelumnya yaitu dilakukan dengan baik serta mengakomodasi perbedaan dan budaya setempat.
Prof Azyumardi meyakini kalau masa depan Islam dunia ada di Indonesia yaitu Islam Nusantara (NU) dan Islam Berkemajuan (Muhmmadiyah) karena dua kelompok islam terbesar di Indonesia ini menggunakan mahzab yang tidak paling ketat sehingga toleran dengan keberagaman dan perbedaan. Ini sesuai dengan budaya Jawa atau budaya Indonesia yang sifatnya fleksibel.
“Islam Nusantara memberi peluang wanita memimpin, memperbolehkan tempat duduk pria dan wanita campur, adanya berbagai bentuk sodakoh yang diwujudkan dalam bentuk selamatan." (sgi)
BERITA TERKAIT
Tingkatkan Ilmu Kebidanan, STIKES Guna Bangsa Yogyakarta 'Nglurug' ke Jatim
Halo Job Seeker! PT Mayora Group Bakal Gelar Career Exhibition 2023, Catat Tanggalnya
Mendes PDTT: Usulan 9 Tahun Jabatan Kades adalah Jalan TengahÂ
Menteri Basuki Kumpulkan 45 Profesor di UGM Bahas Sumber Daya Air IKN, Ini Hasilnya
Di Jepang Covid-19 Disamakan Flu Biasa Mulai Mei 2023
Bupati Luncurkan Puspaga, Bukti Serius Wujudkan Kabupaten Layak Anak
Waspada Link Undangan Nikah Digital, Modus Penipu di Whatsapp Curi Data Pribadi
Jaksa Minta Hakim Tolak Pledoi Ferdy Sambo
Langkah Apriyani/Fadia, Gregoria, Dejan/Gloria Terhenti
Wout Weghorst Akhirnya Pecah Telur Juga di MU
60 Tim 18 Provinsi Ikuti Kejurnas 3 x 3 di Yogya, Ukur Kekuatan Jelang PON 2024
Bunda Corla Lebih Suka Tinggal di Luar Negeri
Ganjar Perintahkan Kades Berinovasi Atasi Kemiskinan
Jembatan Kretek 2 Siap Difungsikan
Indonesia Masih Kekurangan Dokter Spesialis
Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Kini Bisa di BUMDes
Kinerja APBN DIY Alami Tren Positif, Modal Kuat Respon Tantangan Global 2023
Capaian Kinerja Penerimaan Pajak DIY 2022 Lampaui Target
Satlantas Polres Bantul Gencarkan Operasi Knalpot
Saingi US Coast Guard, Bakamla Jadi Lembaga Kelas Dunia
Praperadilan Perkara Hak Cipta, Pemohon dan Termohon Tetap Pada Kesimpulannya